Jumat, 26/04/2024 - 20:00 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kesejahteraan Petani Prioritas, Cak Imin Janji Tak Impor Beras

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH -Pemerintah memiliki peran kunci mendorong kesejahteraan petani dengan cara mengutamakan petani lokal, serta harus bisa mengurangi ketergantungan pada impor.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Penegasan itu disampaikan Calon Wakil Presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, saat bertemu petani di Jagapura, Cirebon, Jawa Barat, Rabu (25/10).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Agar kebutuhan pangan dalam negeri terpenuhi, maka tidak boleh ada impor lagi. Beras harus diproduksi oleh rakyat kita sendiri, itulah yang disebut kemandirian pangan,” kata Cak Imin.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Menanti Putusan Sidang PHPU, MK Bisa Masuk Angin?

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga menginginkan produksi pertanian di Tanah Air diperbanyak, sehingga kebutuhan pangan nasional bisa terpenuhi.

ADVERTISEMENTS

“Kemandirian pangan itu salah satunya adalah produksi pertanian semakin banyak lagi, kebutuhan semua pangan nasional bisa terpenuhi tanpa impor,” imbuhnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Partai Demokrat Serahkan Urusan Koalisi kepada Prabowo Subianto

Pada kesempatan itu Cawapres yang diusung Partai NasDem, PKS dan PKB, itu juga menyatakan tekadnya mensejahterakan dan memakmurkan para petani.

“Produksi baik, tapi kalau petani tidak makmur ya tidak ada gunanya. Begitu juga bila ketahanan pangan terjaga, produksi banyak, tapi petani tidak untung, juga tidak ada gunanya,” tandasnya.

Sumber: Gelora

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi