Jumat, 26/04/2024 - 18:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Sanksi AS ke Perwira Intel Militer Suriah Atas Pembunuhan Tahun 2013 di Damaskus

ADVERTISEMENTS

Amerika Serikat (AS) pada Senin (6/3/2023) mengumumkan sanksi terhadap seorang perwira intelijen militer Suriah, Amjad Yousef atas pembunuhan di ibu kota Suriah Damaskus 10 tahun lalu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

REPUBLIKA.CO.ID., WASHINGTON — Amerika Serikat (AS) pada Senin (6/3/2023) mengumumkan sanksi terhadap seorang perwira intelijen militer Suriah atas pembunuhan di ibu kota Suriah Damaskus 10 tahun lalu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Amjad Yousef dituduh “dengan dingin dan metodis” membunuh setidaknya 41 warga sipil tak bersenjata di Tadamon, sebuah lingkungan di kota itu pada 16 April 2013.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Dua Tewas dan Enam Terluka dalam Penembakan di Memphis Amerika Serikat

Penuntutan itu dilakukan beberapa hari menjelang tahun ke-12 konflik di Suriah.

ADVERTISEMENTS

“Departemen Luar Negeri menuntut Amjad Yousef, seorang Petugas Waran di Direktorat Intelijen Militer Suriah atas keterlibatannya dalam pelanggaran berat hak asasi manusia, yaitu pembunuhan di luar hukum,” kata Menteri Luar Negeri Antony Blinken pada sebuah pernyataan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Akibat tindakan hari ini, Yousef serta istrinya, Anan Wasouf, dan anggota keluarga dekat mereka, tidak memenuhi syarat untuk masuk ke Amerika Serikat,” lanjut Blinken.

Berita Lainnya:
Bantuan AS untuk Ukraina, Israel, dan Taiwan Diwarnai Kritikan

Berdasarkan pembunuhan itu, diplomat tinggi negara itu juga mendesak negara lain agar tidak menormalisasi hubungan dengan rezim Bashar al-Assad.

“Amerika Serikat menyerukan rezim Assad untuk menghentikan semua pelanggaran dan pelanggaran hak asasi manusia, termasuk namun tidak terbatas pada pembunuhan di luar proses hukum, penahanan sewenang-wenang, penghilangan paksa, dan penyiksaan,” tambah dia.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/sanksi-as-ke-perwira-intel-militer-suriah-atas-pembunuhan-tahun-2013-di-damaskus/2838849

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi