Jumat, 26/04/2024 - 22:31 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kemenkes Lakukan Akselerasi Menyusul Perlambatan Vaksinasi Covid-19

ADVERTISEMENTS

Akselerasi vaksinasi Covid-19 dilakukan terkait perlambatan selama Ramadhan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Kementerian Kesehatan melakukan akselerasi vaksinasi COVID-19 menyusul terjadi pelambatan suntikan pada pekan pertama Ramadhan 2022. “Ramadhan ini kalau kita lihat secara total baik dosis satu, dosis dua, dosis ketiga terjadi pelambatan,” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers virtual yang diikuti dari Jakarta, Selasa (12/4/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Nadia mengatakan, percepatan vaksinasi terjadi di Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, dan DKI Jakarta. Sementara daerah lain mengalami pelambatan penyuntikan. “Pemerintah memerlukan laju suntikan minimal 750 ribu per hari demi memenuhi target vaksinasi lengkap kepada 70 persen seluruh populasi saat momentum Ramadhan,” kata Nadia.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Gunung Semeru Sempat Erupsi Selama 118 Detik


Ia mengatakan, akselerasi yang dilakukan pemerintah salah satunya melalui kebijakan vaksinasi dosis lengkap primer serta booster bagi pelaku perjalanan mudik. “Kita melihat bahwa sejak adanya kebijakan mengenai pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga sebagai syarat untuk mudik, memang terjadi peningkatan dari laju penyuntikan dosis ketiga,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS


Selain itu, aparat gabungan dari TNI-Polri juga dilibatkan dalam program serbuan vaksinasi di berbagai daerah selama Ramadhan. Nadia mengimbau masyarakat untuk segera mengakses layanan vaksinasi secara lengkap dan menambah perlindungan dengan vaksinasi dosis penguat atau booster. Menurut dia, vaksinasi dapat melindungi pemudik selama menempuh perjalanan maupun berinteraksi dengan orang terdekat.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Disdukcapil Pekan Ini Mulai Nonaktifkan Warga KTP DKI tak Sesuai Domisili


“Kami yakin dapat mengakhiri pandemi ini jika ada dukungan kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat serta sektor-sektor lainnya,” katanya.


Nadia berpesan agar peserta vaksinasi tidak memilih merek vaksin, sebab vaksin terbaik adalah yang tersedia saat ini. “Saat ini masih dalam kondisi pandemi sehingga tetap harus menerapkan protokol kesehatan di manapun berada,” katanya.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi