Selasa, 30/04/2024 - 11:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Subvarian Baru Omicron Ditemukan di China

ADVERTISEMENTS

Subvarian Omicron BA.2 terbukti lebih menular dengan masa inkubasi yang lebih singkat

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 BEIJING — Subvarian baru sebagai hasil dari evolusi Covid-19 varian Omicron ditemukan di Yantai, Provinsi Shandong, wilayah China timur.Subvarian baru Omicron BA.2 ini sebelumnya tidak pernah ditemukan di China daratan, demikian dilaporkan media penyiaran setempat, Senin (25/4/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Omicron BA.2 terbukti lebih menular dengan masa inkubasi yang lebih singkat.Di Yantai, telah ditemukan 36 kasus positif Covid-19, selain 34 kasus tanpa gejala.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Hamas-Intelijen Mesir Bahas Upaya Gencatan Senjata di Gaza
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Menurut pengurutan genetika, 16 kasus termasuk dalam rantai transmisi yang sama ternyata disebabkan oleh Omicron BA.2. Dalam beberapa hari terakhir, di Yantai dilaporkan terjadi peningkatan kasus.

ADVERTISEMENTS


Ironisnya, kasus subvarian baru ditemukan di pusat-pusat karantina. Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) pada Senin melaporkan penambahan 2.666 kasus baru, yang sebanyak 2.472 di antaranya ditemukan di Shanghai.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Cegah Konflik Israel-Iran Meluas, Direktur CIA Turun Tangan Lobi Intelijen Turki Mediasi


Pada Ahad (24/4/2022), di Shanghai terdapat 51 kasus kematian baru sehingga jumlah kematian di wilayah China daratan sejak merebaknya Covid-19 pada awal 2020 tercatat 4.776 kasus.Otoritas China sampai saat ini masih tetap menerapkan kebijakan nol kasus Covid-19 secara dinamis.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi