Kamis, 02/05/2024 - 15:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

AS Dakwa Tersangka Ketiga Kasus Pembunuhan Presiden Haiti

ADVERTISEMENTS

AS dakwa mantan senator Haiti atas konspirasi pembunuhan Presiden Jovenel Moise.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

MIAMI — Amerika Serikat (AS) dakwa mantan senator Haiti atas konspirasi pembunuhan Presiden Haiti, Jovenel Moise. Ia tersangka ketiga yang didakwa Departemen Kehakiman AS saat penyidikan di negara Karibia itu sendiri masih mengalami kebuntuan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Kepolisian Haiti menetapkan John Joel Joseph sebagai tersangka beberapa hari usai pembunuhan pada Juli tahun lalu. Ia melarikan diri dari Haiti dengan perahu dan ditangkap di Jamaika pada Januari karena masuk ke negara itu secara ilegal. Ia kemudian diekstradisi ke AS.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Seberapa Tangguh Pertahanan Iran Jika Israel Menyerang?
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dalam siaran persnya, Departemen Kehakiman AS mengatakan Joseph menghadapi dakwaan berkonspirasi untuk melakukan pembunuhan atau penculikan di luar AS dan memberikan dukungan material yang menghasilkan kematian.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Jaksa AS mengatakan awalnya ia berkonspirasi untuk menculik Moise tapi kemudian berkembang menjadi rencana pembunuhan. Setelah kelompok yang melakukan tindak kejahatan tidak berhasil menemukan pesawat untuk membawanya keluar dari Haiti.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“(Joseph) hadir ketika perencana konspirasi lainnya mendapatkan tanda tangan mantan hakim Haiti pada permintaan tertulis atas bantuan untuk penangkapan dan pemenjaraan Presiden Moise,” kata siaran pers Departemen Kehakiman, Senin (9/5).

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
WHO: Invasi Israel ke Rafah Bisa Jadi Bencana Kemanusiaan

Ia juga membantu mendapatkan kendaraan dan pistol untuk mendukung operasi. Siaran pers itu mengidentifikasi tersangka dengan nama depannya “John” sementara pihak berwenang Haiti menyebutkan nama belakangnya “Joseph,”  

Pada Januari lalu jaksa AS juga mengajukan dakwaan serupa pada warga dwi-kewarganegaraan Haiti-Chili Rodolphe Jaar dan mantan tentara Kolombia Mario Palacios. Ia salah satu dari lima orang yang masuk ke kamar Moise dan menembaknya.

Proses peradilan Haiti pada pembunuhan tersebut masih tertahan. Empat hakim kasus itu keluar setelah mengeluh mendapat ancaman pembunuhan dan khawatir dengan keamanan pribadi mereka.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi