Selasa, 30/04/2024 - 09:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Erick Thohir akan Bentuk Holding dan Subholding PLN Tahun Depan

ADVERTISEMENTS

Menteri BUMN Erick Thohir berencana membentuk holding dan subholding PLN pada 2023

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir berencana membentuk holding dan subholding PLN pada tahun 2023.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


“Holding dan subholding PLN sendiri rencananya tahun ini akan virtual dulu, sebelum kita dorong benar-benar menjadi holding dan subholding pada tahun depan,” ujar Erick Thohir di Jakarta, Senin (9/5/2022). Bahkan Kementerian BUMN sudah memetakan misalnya contoh bagaimana subholding PLN salah satunya ada Beyond Kwh, artinya lebih dari menjual listrik.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


“Karena memang kabel-kabel yang sekarang dimiliki oleh PLN memiliki nilai tambah atau value added sendiri, yang kita bisa lakukan tentu membantu daripada penetrasinya dalam digitalisasi,” kata Erick.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
BPBD Lebong Minta Warga Waspadai Ancaman Bencana Hidrometrologi


Pembangkit listrik atau power plant ke depannya bukan berarti berdiri sendiri. Apalagi Indonesia merupakan negara yang kaya akan hydropower, sinar matahari, angin, dan panas bumi. Banyak negara tetangga tidak memiliki kekayaan alam ini, jadi sudah seyogyanya selain PLN menjadi perusahaan yang pondasinya kuat melayani pelayanan listrik di Indonesia maka bukan tidak mungkin sekarang beberapa proyek hydropower sudah dijual juga ke Malaysia. Namun ini menjadi konsolidasi yang terukur.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Kenapa juga banyak negara melihat potensi energi terbarukan di Indonesia, ini salah satu yang kita mau sama-sama rajut tapi bukan berdiri sendiri. PLN tetap akan fokus pada transmission dan juga return listriknya secara baik, serta tentu ini kita dorong digitalisasi dalam pelayanan kepada masyarakat supaya tepat sasaran,” kata Erick Thohir.

Berita Lainnya:
Jaga Stabilitas Harga Pangan, Erick Thohir Gencarkan Pasar Sembako Murah


Menurut dia, holding dan subholding yang Kementerian BUMN lakukan di PLN sebenarnya mirip dengan Pertamina. Pertamina sekarang memiliki subholding-subholding yang sehat dan tidak saling tergantung.


Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan akan membentuk subholding di PT PLN (Persero) untuk memperkuat pelayanan dan bisnis listrik yang dilakukan oleh perusahaan negara tersebut. Erick menjelaskan pembentukan subholding ini juga diperuntukkan bagi pembangkit listrik. Dia menyiratkan bahwa tidak ada tumpang tindih antara pembangkit dengan PLN Batubara yang merupakan anak usaha PLN untuk menyediakan batu bara berkualitas dalam penyediaan energi listrik.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi