Sabtu, 27/04/2024 - 01:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALPALESTINA

Pembawa Jenazah Shireen Abu Akleh Ditangkap Israel

ADVERTISEMENTS

Penangkapan diduga karena Abu Khudeir memiliki koneksi ke organisasi teroris.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 YERUSALEM — Seorang pengusung jenazah di pemakaman Shireen Abu Akleh yang diserang secara brutal oleh polisi Israel saat membawa peti mati ditangkap. Amr Abu Khudeir (34 tahun) ditangkap di rumahnya di Shuufat di Yerusalem Timur yang diduduki oleh otoritas Israel pada Senin dini hari.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Dia telah ditahan di sel isolasi dan berulang kali di introgasi tentang peristiwa seputar pemakaman,“ kata menurut pengacaranya, Khaldoun Najim dilansir dari Alarabiya, Kamis (19/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Pengacara itu mengatakan Abu Khudeir, ayah dari dua anak, menghadiri sidang pengadilan pada Senin dan penahanannya diperpanjang hingga Ahad. Sel tempat ia ditahan berukuran 2×1 meter persegi.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Israel Mengaku Berhasil Gagalkan Serangan, Iran Sebut Drone-nya Sukses Capai Target


Wartawan veteran Aljazirah berusia lima puluh satu tahun Shireen Abu Akleh dibunuh oleh pasukan Israel saat meliput serangan di kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat yang diduduki Rabu (11/5/2022) lalu. Kematiannya dan kebrutalan polisi Israel terhadap pelayat di pemakamannya telah memicu kemarahan internasional.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Abu Khudeir, sejauh ini, adalah satu-satunya pengusung jenazah di pemakaman Abu Akleh yang ditangkap. “Pihak berwenang Israel menuduh dia memiliki koneksi ke organisasi teroris,” kata pengacara, yang menolak tuduhan ini.

Berita Lainnya:
Pria di Korea Bunuh 76 Kucing dan Dipenjara 14 Bulan, Apa Penyebabnya Tega Melakukan Itu?


Ini bukan pertama kalinya pria 34 tahun, seorang aktivis terkenal, ditangkap oleh polisi Israel, menurut Aljazirah. 


Dalam 48 jam terakhir, pasukan Israel juga telah menangkap lebih dari 50 orang di Yerusalem setelah pemakaman Walid Al-Sharif Palestina berusia 23 tahun pada Senin malam. Pemuda itu meninggal karena luka yang disebabkan oleh polisi Israel di kompleks  Al-Aqsa beberapa minggu sebelumnya.


Polisi Israel melemparkan granat kejut, gas air mata dan menembakkan peluru berlapis karet ke arah pelayat selama pemakaman Sharif.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi