Jumat, 24/05/2024 - 04:42 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Ceraikan Dewi Perssik, Angga Wijaya Tidak Meminta Harta Gono – Gini

BANDA ACEH – Dewi Perssik diceraikan Angga Wijaya ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 20 Juni 2020. Rumah tangga yang dibina sejak November 2017 itu pun bakal berakhir di pengadilan.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Tim kuasa hukum Dewi Perssik, Sandy Arifin menegaskan kliennya diceraikan suami bukan karena dusebabkan adanya orang ketiga.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Dalam gugatan tidak ada (permasalahan) orang ketiga. Kan beberapa hari ini ada isu orang ketiga, itu tidak ada sama sekali,” ungkap Sandy Arifin kepada wartawan di PA Jakarta Selatan.

Berita Lainnya:
Cinta Laura Tampil Anggun di Cannes Film Festival, Gaun ‘Burung’-nya Curi Perhatian

Sandy mengungkap, salah satu yang membuat Angga Wijaya kekeuh untuk berpisah adalah karena perbedaan prinsip dan tidak afa keselarasan dalam berumah tangga.

“Jadi hanya prinsip yang berbeda,” kata Sandy Arifin.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Dewi Perssik dan Angga Wijaya. (Seno/tabloidbintang.com)

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sandy Arifin menegaskan, dalam permohonan cerai yang diajukan Angga tidak ada tuntutan harta gono-gini. “Tidak ada (soal harta) gono-gini,” ujarnya.

Saat ditanya sejak kapan permasalahan itu muncul, Sandy Arifin tidak bisa menjelaskan secara pasti kapan keduanya memutuskan untuk bercerai.

ADVERTISEMENTS

Namun, Sandy menyebut Dewi dan Angga sudah lama tidak tinggal serumah.

ADVERTISEMENTS

“Kalau saya lihat dari gugatan, kemungkinan tidak pernah ada pembicaraan. Tapi mungkin lebih yakinnya baru sekarang. Yang pasti saat Mas Angga keluar rumah, Mbak Dewi mengetahui,” pungkas Sandy Arifin.

(pri)

Sumber: Tabloidbintang

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi