Sabtu, 25/05/2024 - 17:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Koalisi Nasdem-Demokrat-PKS Paling Potensial, Pengamat: Surya Paloh-SBY-JK Bersatu Usung Anies-AHY

BANDA ACEH -Jika Nasdem, Demokrat dan PKS resmi berkoalisi maka koalisi merupakan koalisi yang dinilai paling matang ketimbang koalisi lainnya.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengurai bahwa kematangan simpul koalisi ini terlihat jelas dari ketiga partai.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Nasdem-Demokrat-PKS ini saya kira sudah lebih baik dibandingkan dengan koalisi-koalisi yang lain. Mereka dari sisi parpol potensial,” kata Dedi Kurnia saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu di Jakarta, Sabtu (2/7).

Berita Lainnya:
Demokrat Minta Prabowo Tak Gandeng Parpol Gabung Koalisi tapi Rasa Oposisi

Nasdem dengan faktor Ketua Umum Surya Paloh dan perangkat partai yang solid. Begitu juga Demokrat dengan power Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan elektoral partai serta Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)  juga PKS dengan soliditas kader dan simpatisannya.

Belum lagi, peran Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Muhammad Jusuf Kalla (JK) yang digadang memiliki kedekatan khusus dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan iyu belakangan intens komunikasi dengan Paloh serta SBY.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
SYL Pakai Uang Kementan untuk Makan hingga Laundry, Surya Paloh: Saya Mampu Bayar Kalau Diminta

“Maka ada semacam arah politik mereka akan mengusung Anies-AHY. Ini terlihat dan cukup potensial untuk menjadi penantang bagi tokoh-tokoh yang sudah dominan,” demikian kata Pengamat Politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi