Minggu, 26/05/2024 - 05:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALPALESTINA

Israel Puas dengan Kesimpulan AS Soal Pembunuhan Abu Akleh

Sementara Israel juga ‘puas’ dengan temuan tersebut, di saat pihak Palestina menolak hasil analisis forensik oleh para ahli AS, ungkap lapor harian Yediot Ahronot pada Senin.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak


AS pada Senin (5/7/2022) mengumumkan pemeriksaannya pada peluru yang membunuh Abu Akleh, dan juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tembakan dari posisi Israel “kemungkinan bertanggung jawab” atas kematian Abu Akleh.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


“Setelah analisis forensik yang sangat rinci, pemeriksa pihak ketiga independen, sebagai bagian dari proses yang diawasi oleh Koordinator Keamanan AS, tidak dapat mencapai kesimpulan pasti mengenai asal peluru yang menewaskan jurnalis Palestina-Amerika Shireen Abu Akleh,” kata Price.

Berita Lainnya:
Tersingkir dari Komunitas Internasional, Israel Bak Pariah


Menanggapi temuan AS, Perdana Menteri Israel Yair Lapid mengatakan, “Investigasi IDF (Pasukan Pertahanan Israel) tidak dapat menentukan siapa yang bertanggung jawab atas kematian tragis jurnalis Shireen Abu Akleh, tetapi dapat menentukan secara meyakinkan bahwa tidak ada niat untuk menyakitinya.” Dia juga mengungkapkan kesedihan atas kematiannya.


Selain itu, Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz mengatakan, “Meski ada penyelidikan forensik, namun tidak mungkin untuk mencapai kesimpulan yang pasti.”

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Dalam pidatonya yang disiarkan di TV dan diposting di Twitter, Gantz menyatakan “para teroris yang beroperasi dari pusat-pusat populasi” bertanggung jawab atas pembunuhan Abu Akleh.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Media: AS Tawarkan Data Rahasia agar Israel tak Serang Penuh Rafah


Dia menekankan tidak mungkin untuk “menentukan sumber penembakan dan dengan demikian penyelidikan akan dilanjutkan.”


Israel Public Broadcasting Corporation, di sisi lain, mengatakan seorang pakar AS melakukan penyelidikan atas senjata dan peluru yang membunuh Abu Akleh di laboratorium polisi Israel di Yerusalem.

ADVERTISEMENTS


Abu Akleh, 51, ditembak mati pada 11 Mei saat meliput serangan militer Israel di dekat kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat yang diduduki.

ADVERTISEMENTS


Sementara pejabat Palestina dan Aljazirah menuduh Israel membunuh reporter itu, namun Tel Aviv membantah bertanggung jawab atas kematiannya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi