Sabtu, 04/05/2024 - 13:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Bukan di Dada, Gejala Gagal Jantung Malah Muncul di Pergelangan Kaki, Seperti Apa?

ADVERTISEMENTS

Kemunculan Covid-19 dinilai dapat mendorong peningkatan kasus gagal jantung.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Gagal jantung merupakan kondisi di mana jantung tidak bisa memompa secara efisien, sehingga cairan bisa keluar dari pembuluh darah menuju jaringan di sekitarnya. Salah satu tanda dari gagal jantung ternyata bisa diamati di area sekitar pergelangan kaki.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Tanda ini bisa terlihat setelah seseorang melepaskan kaus kaki yang mereka kenakan. Bila bekas kaus kaki ini tertinggal di kaki, itu bisa menjadi pertanda adanya edema perifer.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Edema perifer merupakan istilah medis untuk retensi cairan pada kaki, yang bisa membuat kaki membengkak. Bila dalam kondisi ini seseorang menggunakan kaus kaki, maka kaus kaki tersebut biasanya akan meninggalkan tanda yang jelas pada kaki.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Pj Wali Kota Serahkan Bonus Rp 2,5 M bagi Atlet Peraih Medali PORA

Memang tidak semua kondisi edema perifer berkaitan dengan masalah kardiovaskular. Akan tetapi, sebagian kasus edema perifer bisa menjadi pertanda adanya masalah pada jantung, khususnya gagal jantung kongestif, di mana jantung terlalu lemah untuk memompa darah secara efisien.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Masalah dengan edema yang terus-menerus berlangsung bisa jadi pertanda bahwa jantung Anda tidak berfungsi seperti seharusnya,” ungkap Advanced Cardiovascular Specialists, seperti dilansir Express, Selasa (19/7/2022).

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Penderita Covid-19 Terlama di Dunia Wafat Setelah 613 Hari Sakit, Kena Varian Super-Mutant

Selain edema perifer, gagal jantung juga bisa memunculkan beberapa gejala lain. Sebagian di antaranya adalah batuk yang menetap, mengi, kembung, penurunan nafsu makan, kenaikan atau penurunan berat badan, kebingungan, jantung berdenyut cepat, dan jantung berdebar.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Di masa pandemi ini, kemunculan Covid-19 dinilai dapat mendorong terjadinya peningkatan kasus gagal jantung. Alasannya, Covid-19 memiliki kemampuan untuk memengaruhi sistem kardiovaskular.

“Mereka yang pernah mengalami Covid-19 ringan memiliki peningkatan risiko gagal jantung sebesar 72 persen,” jelas sebuah laporan yang dipublikasikan dalam British Medical Journal.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi