Ada beberapa tips yang bisa diambil jika penderita diabetes ingin makan es krim.
JAKARTA — Bagi orang-orang yang mengidap diabetes tipe 2 maupun pradiabetes, kontrol kadar gula darah menjadi hal yang sangat penting bagi kesehatan. Namun, bukan berarti para penyandang diabetes maupun pradiabetes tak bisa menikmati makanan manis seperti kue atau es krim.
“Orang-orang tentu bisa menyantap es krim meski mereka sedang mengontrol kadar gula darah mereka,” ujar ahli gizi terdaftar, Lauren Manaker, seperti dilansir Eat This Not That, Kamis (11/8/2022).
Akan tetapi, berbagai makanan manis ini tentu perlu dinikmati dalam porsi yang wajar saja. Sebagai contoh, penyandang diabetes atau pradiabetes bisa menikmati satu porsi sajian es krim tanpa tambahan topping yang bergula.
Bila ingin membeli es krim di swalayan, Manaker memberikan beberapa tips yang dapat membantu para penyandang diabetes atau pradiabetes. Salah satunya adalah memilih es krim yang mengandung lemak dibandingkan es krim bebas lemak.
“Karena lemaknya bisa membantu menurunkan risiko lonjakan gula darah,” kata Manaker.
Selain itu, saat ini ada cukup banyak merek es krim yang menghadirkan produk es krim menggunakan gula pengganti. Alternatif gula ini memungkinkan penyandang diabetes atau pradiabetes untuk menikmati rasa manis tanpa harus khawatir mengenai asupan gula berlebih.
Beberapa ahli juga membagikan tips agar penyadang diabetes atau pradiabetes bisa menikmati rasa manis secara sehat. Berikut ini adalah beberapa tips tersebut seperti dilansir Everyday Health:
1. Jadikan makanan manis sebagai hadiah untuk diri sendiri sesekali. Menghindari makanan manis sepenuhnya hanya akan membuat rasa ingin menyantap makanan manis muncul lebih kuat.
2. Saat sedang menyantap makanan manis, penyandang diabetes atau pradiabetes juga perlu memastikan makanan lain yang mereka konsumsi merupakan makanan bergizi. Pastikan pula tidak mengonsumsi beragam jenis karbohidrat dalam satu waktu. Misalnya, bila sedang makan kue pencuci mulut, hindari mengonsumsi roti, pasta, atau kentang tumbuk.
3. Perhatikan juga minuman yang dikonsumsi sepanjang hari. Minuman manis bisa meningkatkan asupan gula dengan mudah tanpa disadari. Beberapa minuman bergula bahkan bisa memiliki ratusan kalori dalam satu sajian.
4. Manfaatkan buah. Selain lebih sehat, buah juga memiliki rasa manis yang bisa memuaskan keinginan untuk menyantap sesuatu yang manis. Selain itu, buah juga memiliki serat sehingga lonjakan kadar gula darah yang drastis kemungkinan tak terjadi setelah mengonsumsi buah. Namun, tetap perhatikan porsi saat menyantap buah.
Sumber: Republika
