Senin, 17/06/2024 - 12:34 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Tidur Malam Harus Delapan Jam? Tak Semua Pakar Kesehatan Setuju

Saran bahwa tidur harus delapan jam dinilai tidak realistis.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Ada berbagai saran dan tips berseliweran di media sosial agar seseorang bisa memiliki waktu tidur berkualitas. Salah satunya, rekomendasi tidur delapan jam setiap malam yang disebut sebagai kondisi ideal. Namun, tidak semua pakar sepakat dengan itu.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh


Psikolog klinis berlisensi Shelby Harris berpendapat, pedoman itu tidak realistis dan justru dapat membuat seseorang merasa pusing ketika bangun. Direktur kesehatan tidur di Sleepopolis itu menjelaskan bahwa waktu tidur yang cukup bagi setiap orang sebenarnya bervariasi.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah


“Ada kisaran antara tujuh hingga sembilan jam, terkadang hanya enam jam. Tidak harus delapan jam. Jika seseorang tidur nyenyak selama tujuh jam, lalu terbangun dan memaksakan diri tidur delapan jam, itu malah bisa memperburuk kondisinya,” kata Harris, seperti dikutip dari laman CNBC, Sabtu (17/9).

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda


Dia menyoroti banyak orang mengalami tekanan dan target untuk bisa tidur nyenyak setiap malam. Padahal, normal-normal saja jika seseorang tidak tidur nyenyak setiap hari. Bahkan, Harris yang merupakan seorang dokter tidak selalu terlelap dengan nyenyak.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh


Terlebih, bagi orang yang berjuang dengan insomnia. Dalam kasus tersebut, Harris mengatakan upaya untuk memiliki waktu istirahat yang baik perlu dilakukan secara bertahap. Tidur nyenyak di malam hari adalah tujuannya, tetapi tidak perlu terobsesi dengan itu.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
Dokter: Rajin Olahraga Tekan Risiko Fatal Saat Serangan Jantung Pertama


Menurut Harris, saran untuk tidur nyenyak bukan sesuatu yang ajaib dan instan. Seseorang hanya perlu menemukan apa pun yang membantu menenangkan otak, menenangkan tubuh, dan hal atau rutinitas yang membuat rileks sebelum berusaha memejamkan mata.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh


Harris menyarankan untuk mematikan lampu satu jam sebelum tidur jika bisa. Apabila satu jam terlalu lama, mulailah dengan 10 menit lalu tambahkan bertahap menjadi 15 menit dan seterusnya. Perlu diingat bahwa mode jelang tidur bukan cuma soal fisik.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024


Secara mental, seseorang juga harus beristirahat dengan menyingkirkan segala kecemasan serta daftar kewajiban di hari esok. Harris mengatakan, ada waktu untuk semua itu, bukan pada saat menjelang tidur. Menulis daftar tugas harian dapat menjadi cara menghindarinya.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK


Kunci lain untuk memiliki waktu istirahat yang baik adalah konsistensi. Ahli saraf tidur sekaligus ketua dewan direktur National Sleep Foundation, Temitayo Oyegbile-Chidi, mengatakan tidur akan menjadi proses yang lebih alami jika seseorang menetapkan waktu yang sama setiap malam.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Polisi Sebut Kenakalan Remaja Bermula dari Merokok dan Nongkrong Ditemani Alkohol


“Itu mengajarkan tubuh bahwa sudah waktunya untuk tidur. Anda akan menemukan bahwa jika Anda melakukan rutinitas yang sangat spesifik di malam hari, itu akan seperti kata pepatah, ‘Tertidur sebelum kepala menyentuh bantal’,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard


Meski demikian, pengaturan jadwal tidur juga fleksibel dan tidak benar-benar ketat, mengingat rutinitas harian bisa berubah. Sebagai aturan praktis, Oyegbile-Chidi menyarankan untuk tidak melebihi rentang waktu 90 menit dari jadwal tidur yang sudah ditetapkan.


Profesor neurologi di UC Davis itu membagikan cara terbaik untuk membuat tubuh lekas masuk ke mode tidur, yakni bersiap setidaknya 30 menit sebelum tidur. Setengah jam jelang waktu tidur, redupkan lampu, minum teh herbal hangat, atau lakukan meditasi sejenak.


Saran lain dari Oyegbile-Chidi adalah mematikan semua layar, termasuk televisi dan telepon genggam. Bisa pula membaca buku-buku yang tidak menimbulkan kecemasan, serta mendengarkan podcast dengan bahasan atau obrolan yang menenangkan.


 


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

فَأَتْبَعَ سَبَبًا الكهف [85] Listen
So he followed a way Al-Kahf ( The Cave ) [85] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi