Sabtu, 11/05/2024 - 01:02 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

AS: Rencana Mobilisasi Pasukan Cadangan Tunjukan Kelemahan Rusia

ADVERTISEMENTS

Pengumuman mobilisasi pasukan cadangan Rusia tunjukan kelemahan

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

KIEV — Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Ukraina Bridget Brink mengatakan pengumuman mobilisasi pasukan cadangan Rusia tunjukan kelemahan. Pernyataan ini disampaikan usai tokoh pro-Rusia mengumumkan akan menggelar referendum di wilayah-wilayah pendudukan Rusia di Ukraina

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Referendum dan mobilisasi palsu tunjukan tanda-tanda kelemahan, kegagalan Rusia,” kata Brink di media sosial Twitter, Rabu (21/9/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Amerika Serikat tidak akan pernah mengakui klaim Rusia untuk menganeksasi wilayah Ukraina,”cicitnya.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Usai pemimpin-pemimpin pro-Rusia di wilayah Ukraina mengumumkan referendum untuk bergabung dengan Rusia. Kremlin menjadikan referendum itu sebagai ancaman pada Barat untuk menerima wilayah Rusia atau menghadapi perang skala besar.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Petro: Kolombia tak Mau Punya Hubungan Diplomatik dengan Pelaku Genosida
ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

“Pelanggaran batas wilayah Rusia merupakan kejahatan yang mengizinkan anda untuk menggunakan semua kekuatan untuk membela diri,” kata mantan Presiden dan kini Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia, Dmitry Medvedev di media sosial.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Dengan membangkai ulang pertempuran di wilayah pendudukan sebagai serangan pada Rusia maka Moskow dapat membenarkan pengerahan 2 juta pasukan cadangan. Sejauh ini Moskow masih tidak mengambil langkah tersebut meski mengalami banyak kekalahan dalam invasinya di Ukraina.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Dubes RI Kunjungi WNI yang Ditahan di Penjara Brunei

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan mengatakan Washington mengetahui Presiden Vladimir Putin mungkin mempertimbangkan mobilisasi massal tersebut. Sullivan mengatakan hal itu tidak akan membahayakan kemampuan Ukraina memukul mundur agresi Rusia.

Ia menambahkan Washington menolak referendum yang dilakukan “secara sepihak.” Rusia sudah menganggap wilayah Donbas yang terdiri dari Luhansk dan Donetsk merupakan negara merdeka. Ukraina dan Barat menganggap semua wilayah Ukraina yang dikuasai pasukan Rusia merupakan wilayah yang diduduki dengan ilegal.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi