Sabtu, 11/05/2024 - 01:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Begini Prospek Emiten Retail MAPI di Tengah Kenaikan Inflasi yang Tinggi

ADVERTISEMENTS

Mirae Asset nilai saham MAPI masih miliki prospek menarik karena naiknya konsumsi

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

 JAKARTA — Sektor retail dinilai masih memiliki prospek menarik di tengah inflasi yang melaju tinggi. Prospek tersebut didukung faktor pemulihan ekonomi yang terus berlangsung dan meningkatnya konsumsi masyarakat kategori kelas menengah atas.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah


“Kami percaya ekonomi saat ini membaik karena pandemi terkendali. Mobilitas masyarakat juga membaik seiring konsumsi rumah tangga yang meningkat dan masih akan berlanjut di 2023,” kata Analis Mirae Asset Sekuritas Christine Natasya dalam risetnya, Kamis (6/10). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Meski demikian, lanjut Natasya, dalam jangka panjang inflasi dan PPN yang lebih tinggi akan berdampak negatif pada daya beli konsumen berpenghasilan menengah ke bawah, sehingga mengurangi pengeluaran diskresioner di tengah ASP yang lebih tinggi oleh retailer. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Mendagri Minta Pemerintah Daerah Atensi Perkembangan Harga Sejumlah Komoditas


Apapun itu, Nastasya meyakini, pemerintah akan terus dan memperkuat dukungannya dalam bentuk perlindungan sosial untuk menjaga daya beli masyarakat dan kondisi perekonomian nasional melalui APBN. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Sebagai catatan, tingkat inflasi tahunan Indonesia meningkat menjadi 5,9 persen YoY pada September 2022. Angka tersebut naik dibandingkan 4,7 persen YoY pada Agustus 2022. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Ekonom Mirae Asset Sekuritas berpendapat keputusan pemerintah untuk menaikkan harga Pertalite dan solar bersubsidi juga akan berdampak besar pada ekspektasi inflasi mengingat kenaikan harga akan membawa tekanan pada harga.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


Terlepas dari itu, Natasya percaya kinerja ekonomi untuk 2023 didukung oleh pemulihan belanja konsumen berpenghasilan menengah ke atas mengingat pemulihan bisnis serta potensi kenaikan gaji untuk pekerja kantoran mengingat pemulihan kondisi keuangan. 

Berita Lainnya:
Jasa Marga: Pemberlakuan One Way Saat Arus Balik Hari Ini Ditunda


Survei Bank Indonesia juga menunjukkan kondisi keuangan Indonesia saat ini dalam pemulihan yang perlahan tapi pasti sejak terendahnya di Juni 2020 saat terkontraksi 18 persen YoY. Per semester pertama 2022, kondisi keuangan bisnis di Indonesia telah tumbuh sebesar 20 persen YoY. 


Natasya mempertahankan rekomendasi Netral di sektor ini, mengingat kenaikan biaya di tengah kenaikan inflasi dengan daya beli masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah yang masih lemah. “Kami juga ingin menegaskan kembali rekomendasi top pick and Buy kami pada ritel menengah ke atas yaitu MAPI,” kata Natasya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi