Jumat, 26/04/2024 - 12:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

FBI Selidiki Perusakan Pemakaman Muslim di Dakota Utara

ADVERTISEMENTS

Dakota Utara memiliki sejumlah bangunan Islam bersejarah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 FARGO — Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) sedang menyelidiki kasus perusakan sebuah pemakaman Muslim di negara bagian Dakota Utara yang terjadi awal Oktober. Seperti dilansir Iqna.ir, Selasa (1/11) kasus vandalisme itu terjadi pada 21 Oktober lalu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Pemakaman Muslim mengalami kerusakan parah di mana sejumlah kubah makam hancur. Masyarakat pun berupaya memperbaiki dan mencari tahu penyebab tindak kejahatan itu dilakukan. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


“Ini bukan vandalisme sederhana. Ini ditargetkan. Mereka tahu apa itu. Itu salah satu hal di mana mereka ingin menyebabkan kerusakan,” kata Direktur eksekutif Dewan Hubungan Amerika-Islam-Minnesota, Jaylani Hussein.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
FBI Khawatirkan Serangan Terkoordinasi Seperti di Rusia


Komunitas Muslim Dakota Utara memang terbilang kecil. Namun negara bagian ini memiliki sejumlah bangunan Islam bersejarah. Negara bagian ini memiliki masjid tertua di Amerika Serikat, sebuah bangunan kecil yang terletak di padang rumput terpencil dan didirikan oleh imigran Suriah dan Lebanon pada 1920-an.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Hari-hari ini, semakin banyak Muslim di Dakota Utara datang dari Somalia. Tetangga Dakota Utara di Timur, yakni Minnesota adalah rumah bagi komunitas Somalia yang cukup besar. Di sana, serangan anti Muslim mencapai titik tertinggi sepanjang masa tahun ini.


Hussein dari CAIR mengatakan perusakan kuburan bukanlah insiden pertama yang terjadi baru-baru ini di Dakota Utara. “Kami memiliki kelompok milisi aktif yang menargetkan sebuah masjid di Moorhead. Itu sekitar setahun yang lalu. Belum ada komentar dari pejabat terpilih negara bagian tentang insiden perusakan kuburan,” kata Hussein.

Berita Lainnya:
Kisah Dua Anak Yatim Ingin Hibahkan Tanah untuk Pembangunan Masjid Nabawi


 


Menanggapi vandalisme baru-baru ini, Masyarakat Islam Fargo Moorhead menyelenggarakan open house untuk menampilkan Islam dan nilai-nilainya. “Kami mengundang Anda untuk bertemu tetangga Muslim Anda, berkeliling masjid, menghadiri ceramah dengan pembicara tamu khusus dan belajar lebih banyak tentang Islam,” katanya


Grup ini telah mengorganisir kampanye GoFundMe untuk mengumpulkan uang untuk brankas baru dan meningkatkan keamanan. Sejauh ini, mereka telah mengumpulkan lebih dari 6.000 dolar dari target 50 ribu dolar.


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi