Kamis, 02/05/2024 - 04:49 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Terkait Pernyataan Jokowi, Ada Skenario Prabowo-Puan 2024; Terus Prabowo Mundur, Puan jadi Presiden

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH –Pengamat politik S Indro Tjahyono mengatakan pernyataan Presiden Joko Widodo mendukung Prabowo Subianto untuk menjadi calon presiden (Capres 2024), merupakan bagian dari skenario Prabowo-Puan Maharani sebagai capres dan cawapres di Pilpres 2024.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Kan ada skenario Prabowo-Puan. Terus Prabowo mundur. Lalu Puan presiden. Jadi, apa yang disampaikan Jokowi itu sepertinya ada skenario Prabowo-Puan. Ini untuk meredam kepongahan Ganjar (Gubernur Jateng, red). Pernyataan dukungan Jokowi itu tidak ada masalah bagi PDIP. Justru menguntungkan,” papar Indro kepada Harian Terbit, Rabu (8/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Di acara puncak ulang tahun Perindo, Jokowi sempat menyebut bahwa Pilpres 2024 akan menjadi jatah Prabowo. Hal itu disampaikan Jokowi sebab dirinya telah dua kali menang di pilpres.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Barisan Rudal Iran Bergerak ke Syria, Arab Saudi Tangguhkan Hubungan Diplomatik dengan Israel
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Dua kali di pilpres juga menang. Mohon maaf, Pak Prabowo. Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo,” kata Jokowi, Senin (7/11).

ADVERTISEMENTS

Sementara itu, peneliti dari Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus juga meminta agar Presiden Jokowi menahan diri untuk membicarakan soal calon presiden maupun situasi menjelang Pilpres 2024. Jokowi diminta fokus saja selesaikan kerja-kerja pembangunan yang tengah dilakukannya sebagai presiden.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Sebaiknya Presiden bisa menahan diri untuk tidak terlalu banyak mengeksplorasi situasi menjelang 2024. Agar fokus menyelesaikan berbagai program atau kerja-kerja pembangunan yang sudah berjalan,” kata Lucius di Jakarta, Selasa (8/11/2022).

Berita Lainnya:
Upaya Pertemuan Prabowo-Megawati Semakin Intens, Usahakan Semeja dengan Jokowi dan SBY

Tidak Etis

Ahli hukum tata negara Bivitri Susanti juga menilai Presiden Jokowi melakukan tindakan tak etis ketika mendukung seseorang menjadi capres 2024. Saat ini Jokowi telah mendukung Menhan Prabowo Subianto menjadi capres 2024.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Imam: Ada Dugaan Pembunuhan Berencana

“Seharusnya Jokowi tidak mendukung para menterinya yang menjadi capres tapi tidak mengundurkan diri.”Saya kira ini sangat tidak etis. Ini harus kita kritik keras Pak Jokowi,” kata Bivitri dalam program Political Show di CNN Indonesia Tv, Senin (7/11/2022).

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi