Jumat, 26/04/2024 - 11:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pengamat Politik Sebut Duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo Berpotensi Menang di Pilpres 2024

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH -Kandidat pasangan calon presiden dan calon wakil presiden semakin hangat dibicarakan. Duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo pun disebut berpotensi menang pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Hal itu diungkapkan oleh Pengamat politik DR Harits Hijrah Wicaksana. Ia  mengatakan jika Ganjar Pranowo diduetkan dengan Prabowo Subianto, sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) maka pasangan ini berpotensi menang pada Pilpres 2024.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Elektoral keduanya cukup tinggi jadi berpotensi menang pada Pilpres 2024,” kata Harits dikutip dari ANTARA pada Jumat (11/11/2022). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Berdasarkan hasil lembaga survei saat ini bahwa elektoral Ganjar 26 persen dan Prabowo 22 persen sehingga dapat mengalahkan pasangan capres lainnya.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
2 Debt Collector yang Ditusuk Aiptu Fandri Jadi Tersangka

Selain itu juga keduanya  berasal dari partai besar pemenang pemilihan umum (Pemilu) 2019 yakni PDI Perjuangan dan Partai Gerindra.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Kami mempercayai hasil metode survei itu, karena tingkat kesalahan survei itu relatif kecil,” katanya menjelaskan.

Menurut dia, saat ini, Gubernur Jawa Tengah belum ada kepastian dari PDI Perjuangan untuk capres,namun bila dipersiapkan oleh Megawati Soekarnoputri dipastikan suara elektoral Ganjar sangat melejit.

Bahkan, ia meyakini jika Ganjar dan Prabowo diduetkan bisa menangi pilpres dalam satu putaran.

Ia juga menyatakan, kemungkinan PDI Perjuangan hitung -hitungan secara rasional dalam memilih capres yang memiliki elektoral tinggi agar tidak kalah pada Pemilu 2024, dan dapat mengulang kesuksesan saat mengusung Joko Widodo.

Berita Lainnya:
Walau MK Terima 44 Amicus Curiae, Tapi yang Didalami Hakim Hanya 14 Berkas

Ia mengatakan,peserta Pilpres 2024 dengan aturan main presidential threshold (PT) alias ambang batas presiden sebesar 20 persen bisa tiga pasang capres dan cawapres.

Sebab, apabila dua pasang capres dan cawapres sangat disayangkan, karena akan kehilangan satu porsi.

Para pasangan capres dan cawapres itu tentu orang – orang terbaik sebagai anak bangsa yang berkeinginan membangun bangsa ini menjadi lebih baik dan maju.

Namun, kata dia, saat ini, peta komunikasi politik antarcapres dan wakilnya mulai cair, seperti sekarang Partai Demokrat, Nasdem dan PKS sudah bergabung, dan sepakat mengusung pasangan capres Anies Baswedan dan wakilnya Agus Harimurti Yudhoyono

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi