Kamis, 02/05/2024 - 14:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EDUKASI
EDUKASI

Bukan Penyakit Keturunan, Stunting Bisa Dicegah

ADVERTISEMENTS

Stunting bisa dicegah, bahkan sejak dari awal sejak 1.000 hari pertama kehidupan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Kekerdilan (stunting) masih menjadi pekerjaan rumah (PR) anak-anak di Indonesia karena prevalensinya yang tinggi. Padahal, stunting bukanlah penyakit keturunan dan bisa diantisipasi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Stunting bisa dicegah, bahkan bisa dicegah dari awal sejak 1.000 hari pertama kehidupan (HPK), bagaimana mempersiapkan ibu-ibu ini sehat dari sejak hamil dan menyusui,” kata dokter spesialis anak dari Rumah Sakit Umum Pusat Sardjito, Irma Sri Hidayati, Jumat (23/12/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Ia menjelaskan, pencegahan stunting bisa dilakukan secara primer yaitu promotif melakukan pemantauan pertumbuhan dengan baik pada balita dan anak. Pemantauan pertumbuhan ini bisa dilakukan di pos pelayanan terpadu (posyandu) dengan cara mengukur pertambahan berat badan dan untuk anak usia di atas 2 tahun melalui tinggi badan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Mitoni, Wujud Kearifan Lokal untuk Perangi Stunting

Upaya kedua yaitu memberikan air susu ibu (ASI) secara eksklusif dan makanan pendamping air susu ibu (MPASI) yang berkualitas termasuk memenuhi kebutuhan protein hewani untuk mendukung tambah panjang dan tinggi badan. Kemudian, dia melanjutkan,  pencegahan sekunder dengan cara mendeteksi dari pengukuran berat badan dan tinggi badan di posyandu kemudian dicari apakah anak mengalami gagal tumbuh atau tidak atau bahkan mengalami gizi kurang, gizi buruk.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
IDI Ingatkan Ibu Hamil Jaga Nutrisi dan Periksa Kandungan untuk Cegah Stunting
ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Apabila sudah terjadi kondisi ini, dia melanjutkan, maka harus segera di tata laksana di puskesmas. Tujuannya yaitu supaya mencegah berkelanjutan menjadi stunting. 

“Jadi, kita bisa melakukan pencegahan (stunting), mulai dari konsepnya diperbaiki, haknya dipenuhi, diberikan nutrisi yang tepat, setelah anak lahir diberikan ASI eksklusif, dipantau pertumbuhannya, MPASI berkualitas,” katanya.

Kemudian, dia melanjutkan, jika anak sudah mengalami malnutrisi maka harus segera mendapatkan tata laksana supaya tidak berkelanjutan menjadi malnutrisi kronik atau stunting. 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi