Selasa, 07/05/2024 - 02:06 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIGLOBAL

Penjualan Kendaraan China Naik pada Desember

ADVERTISEMENTS

Konsumen China memanfaatkan subsidi kendaraan yang digulirkan hingga Desember.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 SHANGHAI — Penjualan mobil penumpang di China naik 2,4 persen pada Desember. Konsumen bergegas menggunakan subsidi untuk kendaraan listrik (EV) sebelum berakhir pada bulan lalu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA) mengungkapkan penjualan mobil pada Desember mencapai 2,19 juta unit. Penjualan mobil cenderung melemah pada Januari.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Keputusan China untuk mengakhiri subsidi pembelian EV memaksa pembuat mobil, termasuk Tesla, memperdalam diskon untuk mempertahankan penjualan. “Pasar akan tetap sangat lemah sebelum Tahun Baru Imlek,” kata Cui Dongshu, sekretaris jenderal CPCA.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Dia memperkirakan penjualan kendaraan penumpang China kemungkinan besar akan tetap datar atau sedikit naik pada tahun 2023. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
PLN Dukung Pelayanan Angkot Listrik di Bogor

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Sepanjang 2022, ketika penguncian COVID-19 yang ketat mengganggu produksi dan mengurangi permintaan, penjualan hanya mengalami peningkatan kecil sebesar 1,6 persen.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Pembuat mobil bersiap untuk apa yang oleh analis JP Morgan disebut sebagai periode trasisi yang menyakitkan. Penjualan EV dan plug-in di seluruh industri di bulan Januari dan Februari di China turun antara 40 persen hingga 60 persen dari level akhir tahun.

Tesla melihat penjualan Desember di China anjlok 41 persen dari tahun sebelumnya meskipun menawarkan diskon besar. Perseroan memperbesar diskon untuk penjualan kendaraan di China menjadi 13,5 persen.

Pembuat EV top China, BYD, yang menjual lebih banyak dari Tesla pada 2022 dengan lebih banyak jenis model hibrida plug-in dan EV murni, memperoleh sekitar 10.000 yuan per kendaraan, sementara 8.000 yuan di antaranya berasal dari subsidi pemerintah, menurut perkiraan oleh China Merchants Bank International. BYD menaikkan harga untuk beberapa model karena subsidi berakhir sejak awal tahun ini, tetapi memilih untuk menyerap sebagian besar biaya kekurangan tersebut.

Berita Lainnya:
Pertamina Catat Konsumsi Pertamax Naik 26,3 Persen di Jatimbalinus

Sebagian besar pembuat EV lain di China masih merugi, termasuk Nio, Xpeng, dan Li Auto. CPCA mengharapkan penjualan mobil, terutama EV, mencapai 8,5 juta unit pada 2023, menyumbang 36 persen dari total penjualan mobil baru.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi