Selasa, 30/04/2024 - 02:25 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Respons Gelombang PHK Massal, JK: Cenderung Terjadi di Perusahaan Baru

ADVERTISEMENTS

Perusahaan teknologi yang maju saat pandemi kini melandai dan menimbulkan PHK.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK)menanggapi informasi potensi gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) massal perusahan pada 2023 ini. Kepada wartawan, JK mengaku belum melihat adanya potensi gelombang PHK massal di sejumlah perusahaan padat karya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Saya baru-baru ini berbicara dengan pelaku industri garmen, justru dia punya lima pabrik garmen di Jawa itu. Justru dia kesulitan buruh, makanya dia datangkan buruh dari Sumatra,” ujar JK dalam keterangannya usai menghadiri Sidang Senat Terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-25 Universitas Paramadina, Selasa (10/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Harga Pangan Dunia Meningkat pada Maret Setelah Tujuh Bulan Turun
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JK menyebut perusahan yang mengalami penurunan sehingga melakukan PHK adalah perusahaan-perusahaan baru. Apalagi, perusahaan yang berkembang pesat saat pandemi Covid-19 akibat pembatasan pembatasan kegiatan masyarakat.

ADVERTISEMENTS

“Jadi memang yang cenderung sekarang ini perusahaan-perusahaan katakanlah yang baru, yang digital, apa namanya e-commerce itu. Karena orang kembali ke toko dan ke mall untuk melihat. Dulu kan waktu Covid-19 sangat maju, begitu normal sekarang kan kembali berkurang,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Antam Cetak Laba Rp 3,08 Triliun, Aset Tumbuh 27 Persen

 

Namun di bidang lain, kata JK, berdasarkan pemantauannya masih dalam kondisi aman. “Seperti yg saya katakan, ini garmen justru kekurangan buruh, kekurangan karyawan, terpaksa ambil di Batam, di Medan, ini mereka ngomong sendiri, “Pak, kami kekurangan pegawai sekarang di Jawa. Jadi yang (PHK) massalnya dimana? Saya belum liat,” ujarnya.

 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi