Selasa, 30/04/2024 - 03:16 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Benda di Dapur yang Bisa Memicu Kanker, Masih Banyak yang Belum Tahu

ADVERTISEMENTS

Ada tiga barang yang biasa Anda gunakan di dapur yang terkait dengan kanker.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Sebuah penelitian ilmiah mengungkapkan tentang bahaya kesehatan di rumah kita. Ternyata ada tiga barang yang biasa Anda gunakan di dapur yang terkait dengan kanker seperti dilansir laman Eat This Not That, Rabu (18/1/2023). 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Berikut penjelasannya:

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

1. Makanan ultraproses

ADVERTISEMENTS

Makanan ultraproses dikaitkan dengan berbagai komplikasi kesehatan. Penelitian sebelumnya menemukan hubungan antara makanan ultraproses dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, diabetes tipe 2, dan obesitas.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Namun, pada Agustus 2022, sebuah studi baru dirilis menunjukkan hubungan yang dikonfirmasi antara makanan ini dan kanker kolorektal, terutama pada pria. Studi yang dipublikasikan di British Medical Journal mengamati tiga kohort besar, termasuk 3.216 kasus kanker kolorektal.

Berita Lainnya:
Orang Tua Perlu Tahu: Vape Juga Mengandung Nikotin, Bisa Bikin Anak Kecanduan

Mereka yang mengonsumsi makanan ultraproses tertinggi memiliki peluang 29 persen lebih tinggi terkena kanker dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi makanan ini dalam jumlah sedikit. Yang cukup menarik, konsumsi daging olahan, makanan laut, dan produk unggas yang lebih tinggi serta soda, ditemukan sebagai penyebab utama peningkatan risiko ini, jika dibandingkan dengan jenis makanan ultraproses lainnya.

Meskipun studi tersebut menilai peserta pria dan wanita, tidak ada hubungan antara makanan ultraproses dan kanker kolorektal yang ditemukan pada wanita. Pengambilan utama dari penelitian ini dapat digunakan sebagai motivasi untuk mencoba memasukkan lebih banyak makanan utuh dan tidak diproses, bahkan makanan nabati ke dalam makanan harian Anda. Ini bukan berarti Anda tidak dapat menikmati makanan olahan favorit sesekali. Namun membatasi konsumsi Anda dapat bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan dan berpotensi mengurangi risiko kanker.

Berita Lainnya:
Raja Charles Bersiap Kembali ke Tugas Publik di Tengah Perawatan Kanker

2. Pemanis buatan

Penelitian yang dilakukan pada Maret 2022 menemukan kemungkinan adanya hubungan antara pemanis buatan seperti yang digunakan dalam minuman diet dengan peningkatan risiko kanker. Para peneliti menemukan, lebih dari 100 ribu orang dewasa Prancis yang mengonsumsi pemanis buatan ini dalam jumlah tertinggi memiliki risiko 13 persen lebih tinggi terkena kanker.

3. Peralatan masak antilengket

Hubungan antara peralatan masak antilengket dan kesehatan terbukti rumit. Perfluoroalkyl dan polyfluoroalkyl (PFAS) merupakan bahan kimia sintetik yang digunakan dalam barang-barang seperti pakaian tahan air, produk pembersih, dan peralatan masak antilengket. Zat ini dikenal sebagai salah satu katalis teratas untuk sejumlah risiko kesehatan yang terkait dengan panci antilengket.

Faktanya, PFAS terkadang disebut sebagai bahan kimia “selamanya”. Mereka mencerna dengan sangat lambat dan diketahui tetap berada di tubuh dan lingkungan selamanya.

 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi