Rabu, 01/05/2024 - 20:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Menkop Minta Nestle Tingkatkan Kerja Sama dengan Koperasi

ADVERTISEMENTS

Teten mendorong peningkatan kerja sama Nestle dengan koperasi di Indonesia.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki mendorong peningkatan kerja sama Nestle dengan koperasi di Indonesia. Hal itu agar kerja sama bisa terjalin lebih luas tidak sekadar sebagai penyerap atau offtaker bagi produksi susu peternak sapi perah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Di sela-sela agenda peresmian Pavilion Indonesia dalam event pertemuan World Economic Forum (WEF) 2023 di Davos, Swiss, Rabu waktu setempat (18/1), Teten melakukan pertemuan dengan Chief Operating Officer Nestle Global Magdi Batato.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 

ADVERTISEMENTS

“Kami memberikan apresiasi atas dukungan dan kemitraan Nestle dengan koperasi di Indonesia, terutama perannya sebagai offtaker bagi produksi susu dari Koperasi Peternak Sapi Perah,” kata Teten.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Freeport Setor Rp 3,35 Triliun kepada Pemprov Papua Tengah

Secara khusus, Teten juga menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan Nestle kepada koperasi peternak sapi perah saat menghadapi Penyakit Mulut dan Kaki (PMK) pada 2022 yang berdampak pada penurunan produktivitas susu koperasi peternak sapi perah di Indonesia mencapai 30-40 persen.

Ia mengatakan, Kementerian Koperasi dan UKM mengharapkan peningkatan peran Nestle Indonesia agar dapat membantu produktivitas koperasi peternak sapi perah di Indonesia, mulai dari penyediaan bibit, pakan, sampai dengan produk sekunder dari susu.

“Dengan cara ini diharapkan peternak sapi perah dapat memperoleh nilai tambah dan koperasi peternak sapi perah semakin berkembang dan masuk dalam rantai pasok,” kata Teten.

Berita Lainnya:
Iran Serang Israel, Emirates Batalkan Sejumlah Penerbangan

Selain itu, Teten meminta Nestle untuk meningkatkan kerja sama dalam pengembangan komoditas lainnya yang juga merupakan jaringan bisnis yang dikembangkan Nestle seperti kopi, cokelat, dan lain-lain.

Magdi Batato menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah Indonesia, sehingga keberadaan Nestle semakin berkembang di Indonesia. Nestle telah memperluas kapasitas tiga pabrik existing dengan investasi 100 juta dolar AS di Karawang Jawa Barat, Panjang Bandar Lampung, dan Kejayan Pasuruan Jawa Timur. Selain itu, ada pembangunan pabrik baru di Batang Jawa Tengah dengan investasi 220 juta dolar AS.

 

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi