Selasa, 30/04/2024 - 02:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Fed Naikkan Suku Bunga, Celios: Waspadai Likuiditas Perbankan

ADVERTISEMENTS

Bank Sentral AS atau Federal Reserve. enter of Economic and Law Studies (Celios) menilai kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat, Federal Reserve (Fed) sebesar 0,25 persen dapat menekan likuiditas perbankan di Indonesia.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Center of Economic and Law Studies (Celios) menilai kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat, Federal Reserve (Fed) sebesar 0,25 persen dapat menekan likuiditas perbankan di Indonesia. Hal ini turut berpengaruh terhadap penyaluran kredit karena dana murah internasional mulai berkurang.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Pupuk Indonesia Tegaskan Proses Distribusi yang Lebih Adil dan Transparan
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Direktur Eksekutif Celios Bhima Yudhistira mengatakan, cost of fund perbankan domestik bisa meningkat lebih cepat sesuai ekspektasi kenaikan suku bunga acuan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Dampak ke likuiditas perbankan juga bisa mempengaruhi penyaluran kredit karena dana murah internasional mulai berkurang,” ujarnya ketika dihubungi Republika, Kamis (23/3/2023).

ADVERTISEMENTS

Menurutnya, kenaikan suku bunga acuan cukup mengejutkan di tengah risiko krisis perbankan di Amerika Serikat. Hal ini berarti Fed masih akan melakukan pengetatan moneter untuk mengendalikan inflasi. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Menteri ESDM Pertimbangkan Afrika Jadi Alternatif Suplai Minyak Mentah  

“Bagi sektor keuangan terutama pasar modal perlu diwaspadai adanya dana asing yang keluar mencari aset dengan risiko rendah seperti surat utang pemerintah AS,” ucapnya.

Bank Sentral Amerika Serikat Federal Reserve menaikkan target suku bunga acuan sebesar 25 basis poin atau 0,25 persen ke kisaran 4,75 persen sampai lima persen. Kenaikan suku bunga dilakukan di tengah krisis perbankan yang menimpa sejumlah bank AS. Dengan kenaikan ini, tingkat suku bunga AS mencapai yang tertinggi sejak Oktober 2007.

 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi