Selasa, 30/04/2024 - 21:03 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Kebocoran Dokumen Rahasia AS Mungkin Berasal dari CIA

ADVERTISEMENTS

Fox News menyebut kebocoran dokumen rahasia Amerika Serikat yang muncul di media sosial kemungkinan berasal dari Badan Intelijen Pusat atau Badan Keamanan Nasional

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

NEW YORK — Fox News menyebut kebocoran dokumen rahasia Amerika Serikat yang muncul di media sosial kemungkinan berasal dari Badan Intelijen Pusat atau Badan Keamanan Nasional, pada hari Selasa (11/4/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Saluran televisi ini melaporkan bahwa sebagian besar dokumen yang beredar di Internet adalah bagian dari briefing Pentagon yang dikirimkan secara elektronik melalui iPad kepada 5.000 orang.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Namun, beberapa intelijen rahasia yang dipublikasikan secara online tampaknya dihasilkan oleh CIA atau NSA, bukan Pentagon, demikian dilaporkan Fox News. Intelijen tersebut bukan bagian dari buku pengarahan Pentagon dan dapat diakses oleh sejumlah orang yang lebih terbatas.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Serangan Udara Israel Tewaskan Sejumlah Diplomat Iran

Media berita AS sebelumnya melaporkan bahwa Pentagon dan Departemen Kehakiman AS memulai investigasi atas bocornya dokumen-dokumen rahasia yang terkait dengan rencana NATO dan Washington untuk membuat pasukan Ukraina siap untuk melakukan serangan balasan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

Sejumlah besar materi yang mengungkapkan jadwal suplai senjata dan jumlah pasukan diposting ke Twitter dan Telegram, di antara media sosial lainnya. The New York Times melaporkan pada tanggal 7 April bahwa bagian lain dari dokumen-dokumen rahasia AS yang berkaitan dengan Ukraina telah muncul di Internet.

Berita Lainnya:
Menlu Blinken Tuduh China mencoba pengaruhi pemilu AS mendatang

Reuters melaporkan bahwa hal ini bisa menjadi kebocoran data yang paling signifikan sejak lebih dari 700.000 dokumen, video, dan kabel diplomatik diposting di WikiLeaks pada tahun 2013. Laporan tersebut juga mengatakan bahwa bocoran terbaru yang beredar di Internet bisa jadi palsu.

Sudah Beralih ke Motor Listrik? Merek Apa yang Sudah Nangkring di Garasi Kamu?

Suka Pakai Aplikasi Paylater? Favorit Kamu yang Mana?

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi