Jumat, 26/04/2024 - 14:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Angin Kencang Landa Utara Sukabumi, Satu Madrasah dan Tujuh Rumah Warga Rusak

ADVERTISEMENTS

ilustrasi kerusakan akibat bencana.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

SUKABUMI — Bencana angin kencang melanda wilayah utara Kabupaten Sukabumi tepatnya di Kecamatan Cicurug dan Nagrak, Rabu (19/4/2023) sore. Dampaknya satu ruang madrasah dan tujuh unit rumah warga mengalami kerusakan terutama bagian atap.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Data dari Pusdalops PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, bencana tersebut terjadi pada Rabu sore antara pukul 15.30 WIB hingga pukul 16.00 WIB. ” Angin kencang dan hujan deras melanda Kampung Bangkong Reang RT 03 RW 07 Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi,” ujar Petugas Pusdalops PB BPBD Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Warga Jatim Diminta Waspada Cuaca Ekstrem

Akibatnya, satu ruang Madrasah Diniyah takmiliah awaliah (MDTA) tidak bisa digunakan karena asbes terbawa angin. Beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa.

ADVERTISEMENTS

Angin kencang juga menerjang sejumlah kampung di Desa Cihanyawar, Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi. Dampaknya sebanyak tujuh unit rumah yanh dihuni tujuh kepala keluarga (KK) yang terdiri atas 33 jiwa mengalami kerusakan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

”Beberapa rumah warga mengalami kerusakan bagian atapnya,” kata Sandra. Dalam kejadian ini dilaporkan tidak ada korban luka maupun jiwa.

Berita Lainnya:
Terpidana Korupsi Setya Novanto Dapat Remisi, Eks Pegawai KPK Sebut Janggal

Menurut Sandra, petugas penanggulangan bencana kecamatan (P2BK) Nagrak dan Cicurug berkoordinasi bersama perangkat Desa/Kecamatan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, POLPP, Tagana, dan relawan desa guna assessment ke lokasi kejadian. Selain itu memberi imbauan kepada warga masyarakat untuk tetap waspada.

Korban bencana lanjut Sandra membutuhkan bantuan berupa genteng dan asbes. Setelah kejadian pemilik rumah dibantu warga setempat membenahi material pecahan genteng dan asbes yang berserakan di dalam rumah.n riga nurul iman

Banyak keuntungan nabung di bank syariah loh. Intip-intip, Kamu nasabah di bank syariah mana yaa?

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi