Selasa, 07/05/2024 - 18:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Balas Sanksi AS, Moskow Cekal Barack Obama Masuk Rusia

ADVERTISEMENTS

Mantan Presiden Barack Obama termasuk di antara 500 warga negara Amerika Serikat (AS) yang akan dicekal masuk ke Rusia. Pencekalan ini sebagai aksi pembalasan atas sanksi yang dikenakan AS terhadap Rusia.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 MOSKOW — Kementerian Luar Negeri Rusia pada Jumat (19/5/2023), mengungkapkan mantan Presiden Barack Obama termasuk di antara 500 warga negara AS yang akan dicekal sebagai tanggapan atas sanksi terbaru yang diumumkan oleh Washington. Moskow juga menolak permintaan terbaru AS untuk akses konsuler untuk reporter Wall Street Journal, Evan Gershkovich yang ditahan Rusia.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Wartawan Wall Street Journal ini ditangkap pada bulan Maret 2023 lalu, karena dicurigai sebagai mata-mata. Langkah Rusia ini dipicu oleh penolakan AS bulan lalu untuk memberikan visa kepada media yang bepergian dengan menteri luar negeri, Sergei Lavrov, ke Perserikatan Bangsa-Bangsa, kata pernyataan Kementerian Luar Negeri Rusia dalam sebuah pernyataan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Cina Menjadi Tuan Rumah Pertemuan Angkatan Laut 30 Negara
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Washington seharusnya sudah belajar sejak lama bahwa tidak ada satu pun serangan permusuhan terhadap Rusia yang tidak akan dihukum,” tambah pernyataan itu.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Sebelumnya pada Jumat, Amerika Serikat mengumumkan langkah-langkah hukuman terhadap lebih dari 300 target, yang bertujuan untuk menghukum Rusia atas invasinya ke Ukraina dan mengintensifkan salah satu upaya sanksi terberat yang pernah diterapkan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Tindakan hari ini akan semakin memperketat kemampuan Vladimir Putin untuk melancarkan invasi barbarnya dan akan memajukan upaya global kami untuk memotong upaya Rusia untuk menghindari sanksi,” ujar Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Departemen keuangan mengatakan mereka menjatuhkan sanksi terhadap 22 orang dan 104 entitas yang memiliki hubungan dengan lebih dari 20 negara atau yurisdiksi. Sanksi itu juga termasuk perusahaan-perusahaan yang mengimpor, mengirim atau memproduksi komponen elektronik, semikonduktor, dan mikroelektronika ke Rusia.

Berita Lainnya:
Kabinet Perang Israel Akhiri Pertemuan Tentang Cara Menanggapi Iran

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mengatakan bahwa tindakan pada Jumat itu menargetkan sebuah jaringan internasional yang membeli komponen untuk entitas yang berbasis di Rusia. Blinken mengklaim jaringan ini bertanggung jawab atas pembuatan pesawat tak berawak Orlan, yang digunakan oleh pasukan Rusia dan proksinya di Ukraina.

Di antara target itu jaringan dan agen pengadaan badan intelijen Rusia, termasuk di Liechtenstein dan Belanda. Badan Intelijen Luar Negeri Federasi Rusia juga dijatuhi sanksi.

Departemen Keuangan AS mengatakan bahwa mereka juga menjatuhkan sanksi terhadap lembaga-lembaga pendidikan dan penelitian energi Rusia dalam upaya untuk membatasi kemampuan ekstraktif Rusia di masa depan.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi