Selasa, 21/05/2024 - 23:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EDUKASI
EDUKASI

Wakil Rektor III Bantah Dugaan Pembekuan Eksekutif Mahasiswa UB

MALANG — Wakil Rektor (Warek) III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Mahasiswa Universitas Brawijaya (UB), Setiawan Noerdajasakti membantah dugaan pembekuan program Eksekutif Mahasiswa (EM) UB. Hal ini diungkapkan Setiawan saat ditemui wartawan di Gedung Widyaloka, UB, Kota Malang, Selasa (20/6/2023).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Dengan becanda, Setiawan mengatakannya, pembekuan itu hanya terjadi di lemari pendingin es. “Jadi kita memasukkan air ke dalam kulkas, lalu beku,” kata Setiawan, Selasa (20/6/2023).

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Setiawan mengeklaim kegiatan mahasiswa di kampusnya berjalan baik. Hal ini dibuktikan melalui kegiatan Peringatan Bulan Pancasila 2023 yang diselenggarakan di UB pada 20 Juni 2023. Keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ini menunjukkan adanya kekompakan antara mereka dengan pihak rektorat.

Adapun terkait pertemuan dengan EM UB, Setiawan menilai siapapun dapat bertemu dengannya. Mahasiswa tidak perlu membuat undangan tertulis apabila hendak bertemu dan membicarakan berbagai hal. Ia mengeklaim selalu terbuka kepada siapapun mengingat bidangnya berkaitan dengan kemahasiswaan.

Berita Lainnya:
Nadiem Diminta Tinjau Ulang Permendikbudristek Nomor 2 Tahun 2024

Pada kesempatan ini, Setiawan juga turut menyinggung perihal kritikan-kritikan yang disampaikan EM UB. Menurut dia, siapapun boleh mengkritik dia dengan bebas. “Mahasiswa ketemu saya, ‘Pak, kami perlu ini. Pak, ini kok kurang, itu kurang dan lain-lain’. Boleh kita perbaiki secara bersama-sama,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Sebelumnya, Presiden EM UB, Rafly Rayhan Al Khajri mengungkapkan, pihaknya siap membuka semua data yang dapat membuktikan setiap pernyataan Wakil Rektor III. Hal ini sekaligus untuk mengembalikan ingatan Warek III UB terkait tindakannya terhadap EM UB.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Rafly tidak menampik pembekuan yang dilakukan Warek III memang tidak resmi dengan SK atau dokumen lainnya. Tindakannya lebih pada menahan hak administrasi dan keuangan lembaga, bahkan fasilitas kampus pun tidak diperkenankan untuk digunakan. Semuanya dapat diperoleh kembali oleh EM UB apabila pihaknya menghapus kritik yang tercantum di Instagram.

Berita Lainnya:
Guru Peringkat Pertama Terjerat Pinjol, Komisi X: Bereskan Kesejahteraan Pendidik Kita

Menurut Rafly, EM UB sejak awal selalu mengedepankan komunikasi atau dialog. Namun Warek III tidak pernah menggubris permohonan dialog yang diajukan EM UB. Jika pada akhirnya bertemu dan berdialog, Warek III tidak mau menerima kritik dan berusaha menghindari pihaknya.

ADVERTISEMENTS

Hal yang pasti, kata dia, EM UB memiliki semua bukti untuk mengembalikan ingatan Warek III. Dalam hal ini termasuk keberatannya atas kritik EM UB terhadap anugerah UB sebagai Perguruan Tinggi dengan Penanganan Kasus Kekerasan Seksual terbaik yang diterima dari Kemendikbud Ristek.

ADVERTISEMENTS

Rafly menyatakan, pihaknya memiliki data penanganan kasus kekerasan seksual yang mangkrak sepanjang 2022 dan data kasus 2023 yang masih dalam proses. Bahkan, ada oknum yang sengaja menginginkan agar kasus kekerasan seksual ditutup dan dihentikan penindakannya. “Kami memiliki rasionalitas dan data untuk mengkritik setiap kebijakan,” tegasnya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi