Kamis, 02/05/2024 - 10:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Kemenparekraf: Wisman Datang ke Indonesia karena Budaya Lokal

ADVERTISEMENTS

Seorang petani bekerja di ladang dekat sisa-sisa patung Buddha raksasa yang dihancurkan oleh Taliban pada tahun 2001, di Bamiyan, Afghanistan, Senin (19/6/2023).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 TEMANGGUNG — Daya tarik budaya lokal menjadi alasan utama wisatawan mancanegara (wisman) datang ke Indonesia, kata Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dwi Marhen Yono.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Alasan orang berwisata ke Indonesia bukan karena alam lagi, nomer satu karena ingin menikmati budaya lokal,” katanya usai diskusi sinergi pentahelix pariwisata melalui Umbul Jumprit di Temanggung, Jawa Tengah, Rabu (21/6/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Oleh karena itu, katanya silakan gali budaya lokal untuk menarik para wisatawan.”Usul saya ada Temanggung culture everyday, tiap hari orang ke Temanggung ada kesenian yang bisa disaksikan,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Kemenhub Catat Penumpang Angkutan Umum Capai 1,2 Juta Orang pada H+3 Lebaran

Ia menuturkan kemudian orang datang ke Indonesia bukan lagi karena alam karena ingin menikmati kuliner khas, maka silakan digali kuliner-kuliner khas yang kira-kira di tempat lain tidak ada.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Selanjutnya, perbanyak kegiatan karena kegiatan itu adalah magnet orang datang ke tempat kita,” katanya.

Ia mencontohkan satu cabang olah raga membuat kegiatan junior sehingga orang datang. Bagaimana setiap desa, perusahaan, dinas, komunitas membuat satu kegiatan sehingga orang dari daerah lain atau negara lain datang ke kegiatan tersebut.

“Saya yakin kalau semua bergerak, lima unsur pentahelix bergerak itu akan dahsyat dampaknya untuk pariwisata dan ekonomi kreatif,” katanya.

Berita Lainnya:
Telkomsel Luncurkan eSIM untuk Akses Jaringan Tanpa Kartu  

Menurut dia potensi pariwisata di Temanggung luar biasa, namun perlu sentuhan kreatifitas.

Terkait Umbul Jumprit yang setiap tahun diambil airnya oleh umat Buddha dalam rangkaian Hari Raya Waisak, menurut dia hal ini menjadi peluang besar untuk dikembangkan di luar upacara keagamaan tersebut.

“Masyarakat Temanggung jangan hanya sebagai penonton, karena potensi wisata sangat besar dengan pasaran umat Buddha di Indonesia sekitar dua juta orang, kemudian umat Buddha di dunia 600 juta. Kita bisa jualan air suci itu kepada mereka,” katanya.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi