Selasa, 21/05/2024 - 09:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Kick Off Meeting Persiapan Penyusunan RPJPD Kabupaten Aceh Selatan Periode 2025-2045

Tapaktuan- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Aceh Selatan mengadakan acara kick off meeting persiapan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2025-2045.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Acara tersebut berlangsung di Gedung Serbaguna Bappeda Lantai III, Senin (17/7/2023), juga dihadiri oleh Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran, Asisten III Setdakab H. Halimuddin, para kepala skpk, camat serta Tim Ahli Penyusun RPJPD, dan undangan lainnya.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Acara dimoderatori oleh Masrizal, selaku Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Aceh Selatan. Timeline dalam proses penyusunan RPJPD disampaikan untuk mengingat pentingnya komitmen bersama dalam penyusunan dokumen.

Bupati Aceh Selatan mengatakan, penyusunan tersebut menindaklanjuti arahan Mendagri dan BAPPENAS yang mewajibkan daeraengan h untuk menyusun RPJP secara serentak di seluruh Indonesia tahun 2023. Tujuannya untuk menyinkronisasi kebijakan pusat, provinsi dan kabupaten/kota.

Berita Lainnya:
Pilgub Aceh 2024, Partai Diharap Berani Usung Calon dari Eksternal

“Untuk maksud tersebut maka Kabupaten Aceh Selatan mulai tahun 2023 ini akan melaksanakan penyusunan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang untuk Tahun 2025-2045,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Ia berharap semua pihak dapat mendukung Tenaga Ahli beserta Bappeda dalam rangka menyusun Rancangan Awal RPJP Kab. Aceh Selatan Tahun 2025-2045, sehingga katanya, sinergitas tersebut dapat menghasilkan dokumen pembangunan yang bermutu dan tepat sasaran selama 20 tahun ke depan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Mellani Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Meunasah Manyang

“Sebagai contoh, berdasarkan data yang ada, persentase kemiskinan Kabupaten Aceh Selatan dapat terus berkurang dari tahun 2018 sebesar 14,01%, pada Tahun 2022 menjadi 12,43% dengan angka kemiskinan ekstrim 0,94%. Aceh Selatan terbaik pada level Pemerintah Kabupaten,” ungkapnya.

Namun menrutnya, pada sisi pertumbuhan ekonomi, Aceh Selatan masih perlu usaha keras mewujudkan mimpi-mimpi besar sehingga dapat membuka lapangan kerja dan peningkatan pendapatan perkapita masyarakat.

ADVERTISEMENTS

“Akhirnya, kepada kita semua khususnya Bappeda dan Tenaga Ahli kami berharap susunlah perencanaan pembangunan ini dengan baik dan berkualitas guna mewujudkan Aceh Selatan yang sejahtera pada Tahun 2045,” pungkas Tgk Amran.

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi