Jumat, 03/05/2024 - 02:32 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Makanan dan Mainan Populer di Ulang Tahun Anak yang Dianggap ‘Berbahaya’

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Saat menggelar pesta ulang tahun untuk anak, orang tua tentu ingin menghadirkan beragam mainan hingga makanan yang disenangi oleh anak-anak. Akan tetapi, mainan dan makanan yang disukai oleh anak-anak belum tentu aman bagi mereka.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Menurut tim perawat anak dari CPR Kids, ada beberapa jenis mainan dan makanan yang berisiko membuat anak tersedak. Ironisnya, mainan dan makanan ini kerap dihadirkan dalam pesta ulang tahun anak-anak.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Meski populer, tim CPR Kids menganjurkan orang tua untuk tidak menghadirkan ragam mainan dan makanan yang bisa membuat anak tersedak di pesta ulang tahun. Berikut ini adalah sembilan mainan dan makanan yang perlu dijauhi dari pesta ulang tahun anak, seperti dilansir The Sun pada Rabu (30/8/2023):

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

1. Lolipop dan permen yang keras

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

2. Marshmallow

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

3. Popcorn

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

4. Sosis

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

5. Anggur

6. Bola bekel

7. Balon yang belum ditiup

8. Mainan yang memiliki bagian-bagian berukuran kecil

9. Semua alat atau mainan yang menggunakan baterai bulat seperti kancing

Berita Lainnya:
BKKBN Ingatkan Pentingnya Keluarga Turunkan Nilai Luhur kepada Anak

Tim dari CPR Kids sangat menganjurkan orang tua untuk menjauhi marshmallow dan popcorn dari anak kecil, dalam kondisi apa pun. Alasannya, ukuran dan tekstur dari kedua makanan ini bisa membuat anak tersedak dengan mudah.

Sedangkan untuk anggur dan sosis, tim CPR Kids menilai kedua makanan ini sebenarnya dapat dihidangkan kepada anak-anak selama penyajiannya tepat. Menurut tim CPR Kids, buah anggur harus dipotong menjadi empat bagian sebelum diberikan kepada anak-anak.

Sosis juga perlu dipotong memanjang menjadi empat bagian sebelum dihidangkan untuk anak-anak. Jangan memotong sosis secara horizontal hingga membentuk seperti koin atau tabung. Dengan potongan seperti koin atau tabung, sosis bisa menutup seluruh jalan napas anak bila mereka tersedak.

Ragam benda seperti bola bekel, balon yang belum ditiup, hingga mainan kecil dan mainan berbaterai kancing memang dapat memeriahkan suasana pesta ulang tahun. Akan tetapi, beragam benda ini memiliki ukuran yang kecil dan bisa membuat anak lebih berisiko mengalami tersedak.

Pertolongan bila anak tersedak

Bila anak mengalami tersedak, orang dewasa di sekitarnya perlu bertindak dengan cepat. Bila anak terlihat batuk, bantu anak untuk terus batuk hingga mainan atau makanan yang membuat mereka tersedak keluar. Jangan pernah tinggalkan anak saat peristiwa ini terjadi.

Berita Lainnya:
Dokter Sarankan Pemudik Beristirahat Begitu Sampai di Rumah

Namun bila batuk anak tidak bersuara, anak tidak bisa bernapas dengan baik, atau anak tidak menunjukkan reaksi apa pun, segera cari bantuan. Selain itu, lakukan back blows dan cara mencondongkan tubuh anak lalu berikan pukulan yang tajam di punggung, tepatnya di antara kedua tulang belikat.

Cek kondisi mulut anak secara berkala. Periksa keberadaan benda atau makanan yang mungkin bisa diambil dengan jari dari mulut anak.

Cara lainnya adalah berdiri di belakang anak, lalu lingkarkan kedua lengan di sekitar pinggang anak. Kepalkan salah satu tangan dan posisikan kedua tangan di antara pusar dan bawah dada anak.

Selanjutnya, tekan kedua tangan ke arah dalam dan atas secara tajam. Lakukan gerakan menekan area perut anak ini selama lima kali. Cek mulut anak setiap selesai melakukannya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi