Selasa, 30/04/2024 - 04:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

KTT Asia Timur Sepakati Pernyataan Bersama Tentang Pusat Pertumbuhan

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Para pemimpin negara peserta KTT ke-18 Asia Timur (EAS) yang diselenggarakan sebagai bagian KTT ke-43 ASEAN berhasil menyepakati pernyataan bersama mengenai pusat pertumbuhan. Menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memimpin pertemuan puncak tersebut dalam kapasitas Indonesia sebagai ketua ASEAN tahun ini, penyusunan EAS Leaders’ Summit on Maintaining and Promoting the Region as an Epicentrum of Growth, memerlukan proses yang panjang dan sulit.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Sekali lagi, ini bukan proses yang mudah. Tarik-menarik geopolitik yang sangat kental mengingatkan saya seperti saat G20 di Bali. Tetapi alhamdulillah konsensus tercapai,” kata Jokowi ketika menyampaikan pengarahan pers usai penutupan KTT ASEAN di Jakarta, Kamis (7/9/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Melalui pernyataan bersama tersebut, para pemimpin negara EAS menegaskan komitmen untuk menjaga kawasan Asia Timur sebagai episentrum pertumbuhan dengan membangun kerja sama di bidang ketahanan energi dan pangan, menjaga stabilitas keuangan, serta arsitektur kesehatan regional.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Retno: RI dan China Punya Sikap yang Selaras dalam Konflik Iran-Israel
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Dan saya bisa pastikan bahwa sampai saat ini ASEAN telah berada pada jalur yang benar untuk bisa menjalankan peran tersebut, menjadi kontributor stabilitas dan perdamaian, serta menjadi epicentrum of growth,” ujar Presiden Jokowi.

ADVERTISEMENTS

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan bahwa pernyataan bersama para pemimpin EAS baru berhasil disepakati lima menit sebelum KTT dimulai, yang menunjukkan betapa sulitnya proses negosiasi dalam penyusunan dokumen tersebut.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Di tengah perbedaan yang tajam dan lebar, masih ada harapan, masih ada optimisme untuk bekerja sama dan deklarasi yang dihasilkan mengenai epicentrum of growth manfaatnya adalah untuk ratusan juta orang di Asia Tenggara dan kawasan yang lebih luas,” tutur Retno.

Berita Lainnya:
Israel Tarik Pasukan, Ancang-Ancang Invasi ke Rafah

EAS merupakan forum regional terbuka yang muncul di kawasan Asia Timur sejak 2005. Pada awal pembentukannya, terdapat 16 negara peserta EAS, yaitu 10 negara ASEAN, Australia, Cina, India, Jepang, Korea Selatan, dan Selandia Baru.

Amerika Serikat dan Federasi Rusia resmi bergabung menjadi peserta EAS pada KTT ke-6 EAS di Bali, November 2011. Dengan demikian, jumlah negara peserta EAS sekarang menjadi 18. EAS merupakan forum leaders-led summit dengan ASEAN sebagai kekuatan penggerak (driving force) dalam kemitraan dengan negara-negara anggota lainnya.

Dalam KTT ke-18 EAS tahun ini, Indonesia sebagai ketua ASEAN turut mengundang partisipasi Timor Leste sebagai pengamat serta Bangladesh sebagai ketua Organisasi Lingkar Samudera Hindia (IORA) dan Kepulauan Cook sebagai ketua Forum Kepulauan Pasifik (PIF).

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi