Rabu, 22/05/2024 - 21:23 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Resmi Ditutup, Logo Belanja TikTok Shop Hilang

Ilustrasi live tiktok shop.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — TikTok Indonesia resmi menutup layanan belanja online, pada Rabu (4/10/2023). Tepat pukul 17.00 WIB, aplikasi TikTok Indonesia tak lagi memunculkan logo tas belanja di tampilan utama media sosial (medsos) asal China tersebut. Tiktok juga tak lagi memunculkan ikon yang bertuliskan TikTok Shop pada laman profile.  

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Seorang pengguna TikTok Shop asal Jakarta, Nanda Pradana, Rabu (4/10/2023) mengatakan, setelah lewat pukul lima sore, penyetopan belanja online melalui TikTok, ditandai dengan gagalnya para pengguna masuk ke dalam kanal TikTok Shop. “Di situ ada tulisan Something went wrong. Tap to try again,” kata Nanda.

Berita Lainnya:
Mentan: Kami tak akan Pandang Bulu dalam Berantas Korupsi di Kementan

Dia mengatakan, setelah pukul lima sore, tak ada lagi logo tanda belanja yang selama ini digemari para pengguna TikTok untuk melakukan jual-beli barang.

Ikon keranjang belanja, kata Nanda, juga menghilang. Nanda masih memiliki satu pesanan barang yang akan dibelinya melalui TikTok Shop. Akan tetapi, kata dia, pesanan barangnya, pun sudah dalam status tak lagi bisa dilakukan transaksi. “Sudah hilang. Dan tidak bisa dilakukan transaksi,” kata Nanda.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Pertamina Bantah Pertalite Langka, Penyaluran Sesuai Penugasan Pemerintah

Selain itu, dalam kanal TikTok Shop yang sebelumnya menampilkan ragam barang untuk diperjual-belikan, pun menghilang.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sebelumnya, TikTok Indonesia mengumumkan resmi penutupan akses belanja online. Penutupan tersebut sebagai respons pemerintah, atas keluhan pedagang tradisional yang terancam bangkrut lantaran para konsumen dewasa ini, lebih memilih berbelanja barang-barang melalui aplikasi online, seperti TikTok Shop sebagai medsos e-commerce. Melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag), TikTok Indonesia diminta untuk hanya menjalan platform bisnis media sosial.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi