Rabu, 22/05/2024 - 10:03 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Mimpi Ibnu Abbas Bertemu Nabi Muhammad

Makam Abdullah bin Abbas, Sahabat Nabi Muhammad.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

JAKARTA — Sahabat Rasulullah ﷺ, Abdullah bin Abbas pernah bermimpi bertemu dengan Nabi. Dan mimpi tersebut berkaitan dengan kematian cucu Rasulullah ﷺ, al-Husain.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Dikutip dari buku Hasan dan Husain the Untold Story karya Sayyid Hasan al-Husaini, Abdullah bin Abbas mengisahkan, pada suatu siang, aku bermimpi berjumpa Nabi ﷺ. Rambut beliau tampak kusut dan berdebu, dan beliau membawa sebuah botol berisi darah yang beliau punguti dari tanah. Aku kemudian bertanya: “Wahai Rasulullah, apa yang ada di dalam botol itu?” Beliau menjawab: “Ini adalah darah al-Husain dan para pengikutnya. Aku terus memungutinya sejak hari ini”.

Berita Lainnya:
Kisah Paman Nabi Muhammad SAW yang Memeluk Islam pada Bulan Dzulhijah

Ammar, yaitu orang yang meriwayatkan kisah ini, menyatakan, “Setelah kami mengingat-ingat kembali kejadian itu, ternyata kami mendapati bahwa al-Husain terbunuh pada hari tersebut” (Fadha-ilush Sha-habah).

Adapun perang Thaf di Karbala berujung pada kematian cucu Rasulullah ﷺ, al-Husain. Tragedi pada tahun 61 Hijriah itu merupakan musibah yang begitu besar. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Saat terbunuh, pada tubuh al-Husain terdapat 33 tikaman dan 34 tebasan pedang (Siyar A’lamin Nubala). Hampir tidak ada kalangan Ahlul Bait yang berhasil lolos dari maut pada tragedi berdarah di Karbala tanggal 10 Muharram itu, selain dua orang: Ali al-Ashghar yang dijuluki Zainal Abidin, dan al-Hasan bin al-Hasan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Adab atau Ilmu Lebih Dulu? Begini Penjelasannya

Keduanya tidak ikut perang karena sedang sakit (Al Bidayah wan Nihayah). Menurut satu sumber, al-Hasan bin al-Hasan dinilai masih terlalu kecil sehingga musuh tidak membunuhnya (Tarikh ath-Thabari).

 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

 

 

 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi