Selasa, 30/04/2024 - 12:51 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Tuduhan Biden Soal Penyebab Serangan RS di Gaza Justru Bisa Buat Perang Meluas

ADVERTISEMENTS

 TEL AVIV — Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berjanji membantu Israel dan Palestina dalam kunjungan kilatnya pada Rabu (18/10/2023). Namun, sikapnya yang menyatakan serangan yang terjadi di Rumah Sakit Rumah Sakit Al-Ahli Baptist berasal dari roket yang ditembakkan oleh kelompok dari Gaza bisa menggagalkan perundingan untuk mencegah perang menyebar.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Biden menjanjikan lebih banyak bantuan kepada Israel pada akhir kunjungan mendadaknya ke negara tersebut, yang membombardir Gaza dalam upaya membasmi kelompok Hamas. “Berdasarkan informasi yang kami lihat hari ini, tampaknya ledakan tersebut disebabkan oleh roket yang ditembakkan oleh kelompok teroris di Gaza,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Penyataan itu pun menimbulkan kekhawatiran akan ketidakstabilan yang lebih luas. Terlebih lagi para pengunjuk rasa melancarkan demonstrasi anti-Israel di Timur Tengah akibat serangan pada Selasa (17/10/2023) malam itu.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Mereka menyalahkan bahwa kejadian yang diduga membunuh 471 orang ini merupakan serangan udara Israel. Sementara Israel mengatakan, serangan itu disebabkan oleh kegagalan peluncuran roket yang dilakukan oleh kelompok Jihad Islam tetapi mereka menolak bertanggung jawab dan klaim ini digaungkan pula oleh Biden.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Jamaika Resmi Akui Kedaulatan Negara Palestina

Para pemimpin Arab menanggapi hilangnya nyawa di rumah sakit tersebut dengan menyatakan, serangan itu berasal dari Israel. Peristiwa ini pun sudah membatalkan pertemuan puncak beberapa kepala negara dengan Biden di Yordania saat dia akan melakukan perjalanan ke Israel sebelumnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Kunjungan Biden ke Timur Tengah dirancang untuk menenangkan wilayah tersebut. Namun,  keputusan Raja Yordania Abdullah II dan Presiden Plaestina Mahmoud Abbas Biden menolak pertemuan dengan Biden tidak membuatnya jera.

Biden justru menyatakan, AS akan melakukan apa pun untuk memastikan keamanan Israel. Dalam kunjungan kurang dari delapan jam itu, Biden pun menyatakan, akan meminta Kongres AS untuk memberikan paket bantuan yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk Israel pada pekan ini.

Berita Lainnya:
Serangan Iran Berhenti, Israel Kembali Buka Wilayah Udaranya

Presiden AS pun mengklaim serangan RS dilakukan oleh kelompok yang berada di Gaza. Meski begitu, Biden mencoba menarik simpati dengan mendesak warga Israel untuk tidak termakan amarah. Dia menegaskan kembali bahwa sebagian besar warga Palestina tidak berafiliasi dengan Hamas.

Selain itu, Biden juga menjanjikan akan menyediakan dana baru sebesar 100 juta dolar AS untuk bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Gaza dan wilayah pendudukan Tepi Barat.

“Yang membedakan kami dari teroris adalah kami percaya pada martabat dasar setiap kehidupan manusia. Jika hal ini tidak dipatuhi, maka terorislah yang menang,” kata Biden.

Biden menghadapi tekanan kuat untuk menjamin komitmen yang jelas untuk membiarkan bantuan masuk ke Gaza dari Mesir. Pembukaan koridor kemanusiaan guna meringankan penderitaan warga sipil di wilayah pesisir kecil yang padat penduduknya.

Israel akan izinkan makanan ke Gaza selatan…. 

 

sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi