Senin, 06/05/2024 - 03:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Laporan WHO: 509 Warga Palestina di Rumah Sakit Ikut Dibunuh Israel

ADVERTISEMENTS

 YERUSALEM — Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis laporan baru bahwa serangan Israel terhadap fasilitas kesehatan di wilayah pendudukan Palestina telah mengakibatkan kematian 509 warga Palestina, termasuk pasien dan petugas kesehatan. Serangan itu pun melukai 447 orang.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Menurut Sistem Pengawasan untuk Serangan terhadap Layanan Kesehatan (SSA) dari WHO, Israel telah melakukan 229 serangan terhadap rumah sakit dan pusat kesehatan di Jalur Gaza dan Tepi Barat sejak 7 Oktober. Hanya, di Jalur Gaza saja, menurut laporan sebelumnya, terjadi 102 serangan terhadap fasilitas kesehatan dilakukan Israel hingga 5 November.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Total terdapat 34 rumah sakit di Gaza, dengan kurang lebih 13 rumah sakit berkapasitas sekitar 2.000 tempat tidur yang dikelola langsung oleh Kementerian Kesehatan Palestina. Selain sejumlah poliklinik dan pusat kesehatan di bawah Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza, organisasi amal juga menyediakan layanan medis penting di kawasan permukiman.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Menlu Rusia: Barat Sedang Mengacaukan Situasi di Kaukasus Selatan
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) menyediakan layanan kesehatan kepada lebih dari 70 persen populasi di Jalur Gaza. Beberapa fasilitas kesehatan juga dikelola oleh lembaga atau organisasi pemerintah seperti Bulan Sabit Merah Palestina dan Lembaga Bantuan Medis Palestina. WHO telah menyerukan perlindungan aktif terhadap warga sipil dan layanan kesehatan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Banyak rumah sakit di Gaza utara telah dikosongkan, dan Israel telah mengebom lingkungan sekitar beberapa rumah sakit. Beberapa rumah sakit harus menghentikan operasinya karena kerusakan akibat pemboman atau kekurangan bahan bakar.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Pada 5 November, sekelompok dokter Israel mengeluarkan pernyataan yang mengeklaim bahwa Rumah Sakit Shifa di Jalur Gaza yang terkepung adalah basis kelompok bersenjata Palestina. Mereka tanpa ragu menyerukan pengeboman terhadap rumah sakit tersebut. Sebelumnya juga telah dikeluarkan pernyataan yang ditandatangani 47 rabbi yang menganjurkan pengeboman RS Shifa berdasarkan tuduhan serupa.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
PBB: 70 Persen Penduduk Gaza Adalah Kaum Muda, Semuanya Alami Trauma

Menurut kantor mdia Pemerintah Gaza, akibat serangan Israel di Jalur Gaza, 16 rumah sakit menghentikan operasinya sepenuhnya dan 18 rumah sakit berfungsi sebagian. Akibat serangan Israel di Jalur Gaza, rumah sakit yang tidak beroperasi lagi antara lain Turkish Friendship Hospital, Beit Hanoun Hospital, Al-Wafa Hospital for Specialised Surgery and Medical Rehabilitation, Public Aid Hospital, Friends of the Patient Charitable Hospital, Al-Karama, Haifa Hospital, International Eye Hospital, Psychiatric Hospital, al-Durrah Children Hospital, Hamad Rehabilitation and Prosthetic Hospital, Dar al-Salaam Charitable Hospital, Al-Yemen al-Saeed Hospital, Saint John Eye Hospital, Al-Hayat Specialist Hospital, dan Yafa Specialised Medical Hospital.

 

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi