Minggu, 05/05/2024 - 10:37 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Desak Biden Hentikan Genosida di Gaza Palestina, Abbas: Sejarah tak akan Memaafkan

ADVERTISEMENTS

RAMALLAH— Presiden Palestina Mahmoud Abbas mendesak Presiden Amerika Serikat Joe Biden agar segera melakukan intervensi untuk menghentikan genosida yang sedang dilakukan Israel terhadap warga Palestina, lapor kantor berita Palestina, WAFA.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Dalam pidatonya yang disiarkan di televisi, Abbas juga mendesak Biden agar mendesak masuknya bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan ke Jalur Gaza yang terkepung.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Presiden Biden, saya menyerukan kepada Anda, dengan seluruh kualitas resmi dan kemanusiaan Anda, agar  menghentikan bencana kemanusiaan ini, genosida ini terhadap rakyat kami yang tidak bersalah. Sejarah tidak akan memaafkan siapa pun yang melakukan kejahatan ini,” kata dia.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Abbas menegaskan rakyat Palestina berhak hidup di tanah airnya dengan bebas dan bermartabat. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Tentara Israel pada Sabtu (18/11/2023) kembali mengebom sekolah afiliasi PBB di utara Gaza yang menjadi tempat mengungsi ribuan warga sipil sehingga menewaskan dan melukai puluhan orang, ketika sumber medis dan lokal Palestina melaporkan saat ini sulit  memindahkan jenazah dan memindahkan korban luka untuk perawatan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Lebih dari 12 Warga Palestina Gugur dalam Serangan Israel di Gaza Tengah

Puluhan warga Palestina tewas atau terluka setelah Israel mengebom Sekolah Al-Fakhoura di Jabalia, utara Gaza, yang berafiliasi dengan Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Sumber medis dan lokal Palestina mengatakan kepada Anadolu bahwa “jenazah para syuhada menutupi koridor sekolah.” 

Mereka mengungkapkan sulitnya mengevakuasi yang terluka dan tewas dari gedung tersebut, padahal di sinilah ribuan pengungsi warga sipil berlindung.

Pada hari yang sama, Kementerian Luar Negeri Palestina mengatakan Israel “melakukan pembantaian di Jalur Gaza, yang terbaru adalah Sekolah Al-Fakhoura.”

Kepada Anadolu, kementerian itu mengatakan, “Kami mengutuk keras pembantaian masal yang terus menerus dilakukan pasukan pendudukan terhadap warga sipil Palestina di Jalur Gaza, yang terbaru adalah pembantaian keji di Sekolah Al-Fakhoura yang penuh dengan orang-orang yang terpaksa mengungsi.” 

“Kami menganggap ini sebagai bukti baru yang membuktikan bahwa perang Israel terhadap warga sipil Palestina bertujuan mengosongkan seluruh wilayah Jalur Gaza utara dari penduduk Palestina,” kata Kementerian itu.

Berita Lainnya:
Badai Hebat Terjang Dubai, Bandara Tersibuk Dunia Lumpuh

Baca juga: Sungai Eufrat Mengering Tanda Kiamat, Bagaimana dengan Gunung Emasnya?

“Pembantaian yang menargetkan sekolah UNRWA, pasukan pendudukan menghina komunitas internasional dan PBB, serta menganggap angin lalu semua tuntutan tidak efektif masyarakat internasional yang menyerukan perlindungan warga sipil.”

Menurut WAFA, Israel telah membunuh sekitar 12.300 warga Palestina dalam serangan di Jalur Gaza sejak Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober. Sementara itu, angka kematian resmi di Israel mencapai sekitar 1.200 orang.

Ribuan bangunan, termasuk rumah sakit, mesjid dan gereja di Jalur Gaza, rusak atau hancur. Blokade Israel juga telah memutus pasokan bahan bakar, listrik dan air ke Gaza serta mengurangi pasokan bantuan. Israel menolak seruan gencatan senjata sampai sandera yang ditahan Hamas dibebaskan. 

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi