Selasa, 30/04/2024 - 03:13 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIENERGI

Mulai 2030, ADRO Target Bisnis Non-Batu Bara Termal Sumbang 50 Persen Pendapatan

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — PT Adaro Energy Indoensia, Tbk, menargetkan bisnis non batu bara termal akan terus meningkat dan mampu menyumbang sedikitnya 50 persen pendapatan perseroan. Upaya itu sejalan dengan upaya transformasi perusahaan untuk pengembangan ekonomi hijau di Tanah Air.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Chief Financial Officer, Lie Luckman, mengatakan, salah satu bisnis pertambangan ke depan yang akan terus ditingkatkan yakni cooking coal atau batu bara metalurgi sebagai bahan baku produksi baja.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“kita berharap cooking coal bisa meningkat terus pertumbuhannya. Target 2025 bisa mencapai enam juta ton,” kata Luckman dalam konferensi pers Public Expose Live 2023, Selasa (28/11/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Luckman mengatakan, sejauh ini harga batu bara metalurgi juga lebih tinggi lantaran produksi di dunia yang belum banyak. Sepanjang kuartal I III 2023, total penjualan batu bara metalurgi sudah mencapai 3,01 juta ton atau naik 38 persen dari periode sama tahun lalu.

ADVERTISEMENTS

Ditargetkan penjualan batu bara metalurgi tahun ini akan mencapai level 3,8 juta ton hingga 4,3 juta ton.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Harga akhir-akhir ini memang berfluktuasi, tapi indeks harga batu bara melebihi 300 dolar AS per ton. Suplai batu bara metalurgi di Australia juga belum terlalu kuat sehingga permintaan ini membuat harga batu bara metalurgi sangat baik,” ujarnya menambahkan.

Berita Lainnya:
PLN Indonesia Power Pastikan Pembangkit EBT Andal Layani Libur Lebaran

Selain batu bara metalurgi, Adaro Group juga telah memulai proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Mentarang Induk berkapasitas 1.375 MW dengan perkiraan nilai investasi sekitar 2,6 miliar dolar AS. Proyek tersebut ditargetkan rampung pada 2030 mendatang.

PLTA Mentarang Induk ini nantinya akan menjadi pemasok energi terbarukan yang terjangkau, andal, dan berkelanjutan untuk kawasan industri di Kalimantan Utara.

Adaro Group melalui PT Adaro Minerals Indonesia, Tbk (ADMR) juga telah memulai proyek pembangunan smelter alumunium di Kaltara yang ditargetkan mulai beroprasi komersial pada akhir 2025 untuk tahap satu dengan kapasitas produksi 500 ribu ton.

Selanjutnya, ia mengatakan, pada tahap dua nanti, smelter akan naik kapasitasnya menjadi satu juta ton per tahun dan di tahap ketiga menjadi total 1,5 juta ton per tahun. Operasional smelter alumunium tersebut nantinya akan mendapat dukungan energi listrik dari pembangkit listrik tenaga air yang juga tengah dibangun.

Berita Lainnya:
26 Tahun Kementerian BUMN, Semen Padang Gelar Pasar Murah, Mudik Gratis dan Bazar UMKM

“Ini akan memberikan kontribusi yang sangat besar. Kita juga masih mencari peluang-peluang untuk mineral lain,” kata Luckman.

Lebih lanjut, Luckman juga menjawab pertanyaan soal kemungkinan ADRO mengurangi bisnis penjualan batu bara termal tahun depan. Menurut dia, seluruh peluang akan dikaji dengan sangat baik. ADRO menginginkan agar tambang batu bara dikelola secara tepat sehingga produksi dilakukan secara seimbang meskipun dalam kondisi harga tinggi.

“Kita memproduksi batu bara tidak berlebihan, tidak terlalu kecil. Itu sejalan rencana penambangan kita,” ujarnya.

Ia pun memahami adanya tekanan terhadap penurunan gas emisi dari pembangkit listrik batu bara yang harus dikurangi dari waktu ke waktu. Oleh sebab itu, ADRO secara perlahan melakukan transformasi bisnis dari semula 100 persen bisnis batu bara termal dialihkan ke bisnis-bisnis lain yang berkelanjutan. Langkah itu juga sesuai dengan pilar Adaro Green untuk mendukung pengembangan ekonomi hijau di Indonesia. 

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023.
Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo,
dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi