Selasa, 30/04/2024 - 16:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LINGKUNGAN

Peringatan BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi, Bisa Mencapai 4 Meter

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA—Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi di 32 wilayah perairan Indonesia yang berlaku pada 7-8 Desember 2023.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari barat laut menuju timur laut dengan kecepatan angin berkisar 4 hingga 20 knot,” Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (7/12/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari timur ke arah selatan dengan kecepatan 4 – 20 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Arafuru bagian timur, kata Eko menambahkan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Berikut ini daftar wilayah yang terdampak gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter, yakni Perairan Utara Sabang, Barat Aceh, Barat Bengkulu hingga Lampung, bagian barat Kepulauan Mentawai, timur Pulau Enggano, Samudera Hindia Barat Sumatera, Teluk Lampung bagian selatan, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Jawa.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Mengapa Warna Tertentu Terlihat Menonjol Saat Gerhana Matahari Total?

Situasi yang sama juga terjadi di Selat Bali-Lombok-Alas-Sape bagian selatan, Selat Badung, Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, Selat Ombai, perairan selatan Kupang hingga Pulau Rote, Samudra Hindia selatan Jawa hingga Kupang.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Lokasi lainnya berada di Selat Makassar bagian selatan, Perairan Pare-Pare, Perairan Supermonde Pangkep, Perairan Supermonde Makassar bagian barat, Laut Natuna Utara, Perairan Utara Kepulauan Anambas, Perairan barat Pulau Natuna, Perairan Utara Pulau Natuna, Kepulauan Subi hingga Serasan, Laut Sulawesi bagian timur, Perairan Sangihe hingga Talud, Laut Maluku bagian utara, Perairan Manokwari, Perairan barat Biak, Jayapura hingga Sarmi, dan Samudera Pasifik Utara Halmahera hingga Papua.

Dalam laporannya BMKG juga menyertakan saran keselamatan berisi imbauan agar pengguna kapal di wilayah tersebut memperhatikan saran keselamatan pelayaran.

Berita Lainnya:
BMKG: Mayoritas Wilayah di Indonesia Berpotensi Alami Hujan Lebat

Saran itu berlaku bagi perahu nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot terhadap tinggi gelombang di atas 1,25 m, kapal tongkang dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot terhadap tinggi gelombang di atas 1,5 m, kapal feri dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m.

Imbauan yang sama juga disampaikan kepada pengguna kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot terhadap tinggi gelombang di atas 4,0 m. “Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” kata Eko Prasetyo.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi