TANGERANG SELATAN — Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) bekerja sama dengan Kajian Musyawarah menyelenggarakan kegiatan Run for Humanity di area car free day Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu, 17 Desember 2023.
Run for Humanity dibuka Wali Kota Tangsel H. Benyamin Davnie dan Wakil Wali Kota Tangsel, H Pilar Saga Ichsan, S.T., M.Ars. Seluruh dana yang terkumpul dari Kegiatan yang diikuti oleh 1.350 pelari ini akan didonasikan 100 persen untuk Palestina.
Run for Humanity menjadi wujud nyata kepedulian melalui kegiatan kemanusiaan yang fun dan sehat, sekaligus menjadi wahana komunikasi dan silaturahmi sesama komunitas lari. “Event Run for Humanity ini kali pertama diselenggarakan di Bintaro, Tangerang Selatan. Diadakan oleh kawan-kawan Kajian Musyarawah, ada Mas Dimas Seto, Bang Rizal Armada, berkolaborasi dengan Pemkot Tangsel. Ini adalah suatu langkah atau program bagaimana kita mengajak para pelari memberikan dukungan untuk saudara-saudara kita di Palestina. Hasil dana yang dikumpulkan akan disumbangkan untuk Palestina,” kata Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan.
Pemkot Tangsel memberikan apresiasi atas dukungan masyarakat atas terselenggaranya kegiatan tersebut. “Kami senang sekali partisipasi masyarakat sangat mendukung kami dalam menjalankan program pemerintahan. Salah satunya adalah program sosial seperti ini. Kemarin Pemkot Tangsel mengumpulkan dana dari seluruh pegawai Pemkot dan masyarakat itu sampai 1,2 miliar (rupiah). Kita salurkan melalui Baznas kepada saudara kita di Palestina. Mudah-mudahan hal baik seperti ini bisa kita jaga, kita rawat, dan lanjutkan. Terima kasih kepada Kajian Musyawarah,” kata Pilar.
Dari kegiatan Fun Run for Humanity diperoleh dana sekitar Rp250 juta, yang seluruhnya didonasikan untuk membantu warga Palestina. “Peserta 1.350 pelari, terkumpul sekitar 250 juta rupiah. Kita tidak minta donasi. Jadi dana yang didapat dari event ini 100 persen didonasikan untuk Palestina. Ini event kolaborasi pertama antara Pemkot Tangsel dan Kajian Musyawarah. Meski agak mepet waktunya, alhamdulillah animo masyarakat luar biasa. Kita buka pendaftaran lima hari, sold out 1.350 orang (peserta). Ada dua kategori, 5K dan 10K. Insya Allah ini bisa menjadi nilai yang positif, nilai yang baik, menunjukkan cinta kepada saudara kita di Palestina,” kata Rizal Armada mewakili Kajian Musyawarah.
Rizal berharap event serupa dapat diselenggarakan kembali pada tahun-tahun berikutnya. “Harapan kami kolaborasi ini bisa terus berjalan. Banyak program yang bisa dikolaborasikan,” katanya.
Harapan serupa juga dituturkan oleh Wakil Wali Kota Tangsel Pilar. “Semoga ini bisa menjadi annual event. Saya berharap dengan Kajian Musyawarah, Pemkot Tangsel bisa bersinergi. Mudah-mudahan ke depan pesertanya bisa lebih banyak lagi,” ucapnya.
Salah satu pengisi acara Run for Humanity, Ibnu Jamil, menuturkan kesan positif atas keterlibatannya pada kegiatan tersebut. “Saya senang dilibatkan dalam acara ini. Pertama kali saya dihubungi oleh Dimas Seto, inisiator acara ini. Dia jelaskan ini adalah acara lari yang memang ditujukan untuk charity. Seluruh biaya pendaftaran dan uang yang dihasilkan dari acara ini akan disumbangkan untuk saudara-saudara kita di Palestina. 100 persen disumbangkan,” ucap Ibnu Jamil.
Aktor yang juga gemar berlari ini senang karena melalui kegiatan tersebut selain menyehatkan, masyarakat juga menebarkan kebaikan dengan berdonasi. “Alhamdulillah warga Kota Tangerang Selatan ramai di sini ada sekitar 1.350 pelari. Artinya, 1.300 pelari itu punya energi yang sama, visi yang sama. Mudah-mudahan Run for Humanity ini bisa diselenggarakan di kota-kota lainnya, sehingga kita bisa menularkan virus lari dan virus kebaikan,” kata Ibnu Jamil.
Para peserta tidak kalah antusias dengan para selebritas, ikuti event ini. Hasnah Fariz yang bekerja di perusahaan swasta. Hasnah yang memang gemar berolah raga ini mempersiapkan diri dengan lari jarak pendek di sekitar rumah dan work out di gym.
“Kalau track nya tadi aman, menyenangkan, ya ada sedikit naik turun tadi. semoga di event berikutnya dipersiapkan lagi ke depannya,” kata Hasnah.
