Kamis, 02/05/2024 - 08:59 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Tim SAR Evakuasi Jenazah Remaja Hanyut di Sungai Lau Renun Sumut

ADVERTISEMENTS

Korban tenggelam (ilustrasi).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

MEDAN — Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah seorang remaja yang dilaporkan hanyut di Sungai Lau Renun Kecamatan Tanah Pinem Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (20/1/2024)

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Kepala Kantor Basarnas Kota Medan Mustari menjelaskan seorang remaja asal Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi bernama Rendi Sitepu (19 tahun) diduga terpeleset dan terseret arus saat mandi di Sungai Lau Renun.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia Rabu pagi sekitar pukul 09.10 WIB berjarak sekitar 200 meter dari lokasi awal korban hanyut, jasad korban ditemukan tersangkut di bawah kayu besar yang melintang di Sungai,” ujar Mustari, Rabu (24/1/2024).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Komnas HAM tak Persoalkan TNI Gunakan Sebutan OPM

Menurut dia, peristiwa nahas tersebut bermula ketika korban pada Sabtu siang sekitar pukul 12.00 WIB hendak mandi di sungai, namun tidak kunjung kembali ke rumah. Akhirnya keluarga korban bersama warga melakukan pencarian di tepi sungai.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

“Keluarga korban bersama warga sekitar ketika melakukan pencarian hanya menemukan pakaian korban berada di tepi sungai, atas penemuan tersebut keluarga korban akhirnya melaporkan ke Basarnas Medan untuk melakukan pencarian,” kata dia.

Dalam upaya untuk menemukan korban, Mustari mengatakan petugas SAR menyusuri Sungai Lau Renun menggunakan perahu dan peralatan lain hingga ratusan meter dari lokasi kejadian.

Berita Lainnya:
Tingkatkan Wawasan Nakes, RSAW Kembali Menggelar Seminar Edukasi Mata 

“Sejak hari pertama informasi kejadian tersebut diterima, tim langsung bergerak ke lokasi dan melakukan pencarian menggunakan perahu rafting, scouting darat dan yang lainnya,” sebutnya.

Selain itu, petugas juga mengoperasikan drone untuk memeriksa daerah aliran sungai dalam upaya untuk menemukan korban Rendi Sitepu.

“Tim juga menggunakan drone dan di hari keempat ini korban akhirnya ditemukan,” katanya.

Ia mengatakan korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia langsung dilakukan evakuasi dan setelah itu diserahkan kepada pihak keluarga untuk melakukan proses lebih lanjut.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi