Kamis, 02/05/2024 - 03:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Enhypen Dituduh Plagiat Ketika Tampil di GDA, Hybe dan Belift Tuai Kecaman

ADVERTISEMENTS

Grup K-pop Enhypen saat menghadiri Golden Disc Awards di Jakarta. Musik dan koreografi Enhypen di GDA dituduh menjiplak hasil karya Mobiius.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Label Belift Lab dan perusahaan hiburan Hybe mendapat kritik pedas dari warganet setelah seorang artis, Mobiius, mengungkapkan tuduhan bahwa musik dan koreografi penampilan Enhypen di Golden Disc Awards (GDA) diduga menjiplak karyanya tanpa memberikan kredit atau kontak. Dalam video yang diunggah oleh Mobiius, dia menjelaskan bahwa lagunya “Choke” telah digunakan dalam dance break Enhypen tanpa izin atau pemberitahuan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Konten Terbaru BTS Dikritik, Hybe Kena 'Semprot' Army
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Dilansir Koreaboo pada Selasa (30/1/2024), video tersebut membandingkan klip dance break dengan lagu aslinya, sehingga warganet bisa melihat kemiripan yang mencolok. Mobiius menyatakan bahwa Belift tampaknya meminta produser membuat lagu untuk Enhypen, tetapi justru menyalin tanpa memberikan penghargaan atau kredit.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dia mengatakan, tidak ada upaya kontak atau penghargaan yang diberikan kepadanya. Warganet bereaksi dengan kemarahan terhadap Belift, dengan beberapa mengatakan bahwa ini bukan sekadar kemiripan tetapi salinan. Mereka menuntut penjelasan dari perusahaan dan menekankan bahwa Enhypen sebagai anggota tidak seharusnya disalahkan atas peristiwa itu.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Jenama Ini Promosikan Kopi Indonesia di Busan

Beberapa warganet juga menyatakan kebingungan mereka terkait tindakan perusahaan. Warganet setuju dengan menekankan perlunya pengakuan terhadap pencipta asli. Mobiius berencana untuk merilis bagian kedua dari videonya untuk memberikan klarifikasi lebih lanjut mengenai kontroversi ini.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi