JAKARTA — Dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam forum-forum pengajian, umat Islam seringkali membicarakan tentang syariat. Namun, mungkin di antara mereka sebenarnya belum memahami sepenuhnya tentang syariat itu.
Lalu apa sebenarnya syariat itu?
Dalam pengertiannya yang paling utuh, syariat pada hakikatnya sama artinya dengan kata dien, yang tidak dapat diterjemahkan dengan tepat sebagai “agama.” Dien secara harafiah berarti “cara hidup”, “penyerahan”, “mengikuti”, atau “jalan”.
Meskipun kata syariat dalam berbagai bentuk turunannya ditemukan di lima tempat dalam Alquran, penggunaannya yang luas baru menjadi populer di kemudian hari. Kata Islam dan dien lebih umum digunakan untuk mengungkapkan arti yang sama pada masa awal Islam.
Menukil dari laman About Islam, syariah mencakup iman dan amalan. Ini mencakup ibadah, sikap dan perilaku individu Hal ini juga mencakup norma dan hukum sosial, baik politik, ekonomi, keluarga, pidana, atau perdata.
Terkadang, istilah ini juga dapat digunakan…
Sumber: Republika
