Senin, 06/05/2024 - 23:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

IAI Kembali Adakan Pameran Arsitektur Terbesar di Indonesia

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) bekerja sama dengan PT CIS Exhibition kembali menyelenggarakan kegiatan tahunan ARCH:ID,  pameran arsitektur terbesar di Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Wakil Sekretaris Jenderal IAI sekaligus Direktur Program ARCH:ID 2024 Firman Herwanto melalui keterangannya di Jakarta, Selasa, mengatakan, dalam edisi keempat pameran arsitektur terbesar di Indonesia tersebut dijadwalkan berlangsung dari  22 hingga 25 Februari 2024 di ICE BSD City, Tangerang, Banten.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Acara ini diharapkan tidak hanya menyajikan pameran dan konferensi kelas dunia, tetapi juga berbagai program dan konten kualitas untuk berbagi pengetahuan,” kata Firman.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Pameran tersebut bertemakan “Placemaking Tolerance” dengan fokus terhadap keharmonisan hubungan antar manusia, pengembangan kota, pelestarian alam, serta integrasi teknologi.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Pada tahun ini ARCH:ID melibatkan arsitek ternama sebagai tim kurator, yaitu Ar. Yacobus Gatot S. Surarjo, IAI; Ar. Nelly Daniel IAI; dan Ar. I Ketut Dirgantara, IAI,” kata Firman.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Firman mengatakan ARCH:ID 2024 mengundang para arsitek, design enthusiast, developer, serta profesional di industri untuk turut serta dalam kegiatan yang inovatif dan penuh dengan wawasan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Terdapat beberapa booth yang didesain dengan merepresentasikan tema ‘Placemaking: Tolerance’, didesain bekerja sama dengan arsitek yang memiliki STRA (Surat Tanda Registrasi Arsitek).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Tahlil 40 Hari Wafatnya Habib Hasan bin Jafar Assegaf akan Digelar Besok Malam

“Ada lebih dari 300 stan pameran yang juga telah dikurasi, dan akan memamerkan inovasi produk dan jasa brand lokal maupun internasional dari para produsen produk arsitektur dan bahan bangunan, serta interior design. Ini merupakan kesempatan besar untuk mengeksplorasi tren terbaru dalam arsitektur dan desain,” jelasnya.

Menurut Firman, acara tahun ini juga akan dimeriahkan dengan  Featured Exhibition yang dirancang oleh para arsitek muda, di antaranya ada pameran rancangan SKENA Creative, Atap Kebhinekaan dari IAI Region 2, IAI KOLABORNEO dari IAI Region 4, Tribute to Eko Prawoto & Josef Priotomo, karya arsitek muda dari 4 negara, kompetisi tektonika BYO Living, area diskusi Alun-alun dan Pod.

“Selain pameran, terdapat banyak program lainnya yang ditawarkan oleh ARCH:ID 2024, seperti konferensi dua hari, ARCH:ID Talk Series, Obrolan Tuju-Tuju, dan ARCH:ID Hackathon. Akan ada lebih dari 200 pembicara ternama yang akan berbagi pengetahuan dan wawasan mereka selama kegiatan ini berlangsung,” tuturnya.

Firman melanjutkan, dengan mengangkat tema Placemaking: Tolerance, para Kurator Pameran kali ini mencoba menciptakan ‘ruang antara’ dalam gubahan arsitektur, ruang yang inklusif bagi semua, serta memberi tenggang rasa bagi terjadinya kegiatan-kegiatan sosial masyarakat, hingga ke tatanan detail yang kerap terlupakan di ruang kota.

Berita Lainnya:
Warga Blokir Akses Menuju Lokasi Penampungan Pengungsi Rohingya di Kuala Parek

“Semoga lameran kali ini bisa mengisi milestones berpameran arsitektur di Indonesia, dan menjadi benchmark dalam penciptaan ruang-ruang temporer yang sarat akan kualitas dan nilai-nilai terbaik dari produk yang ditampilkan,” sambungnya.

Konferensi Internasional ARCH:ID 2024 merespons tema besar ‘Placemaking: Tolerance’. Terdapat dua sub-tema dalam konferensi ARCH:ID 2024. Pertama sub-tema Urban Forum di hari pertama akan menghadirkan pembicara Bambang Susantono dari Otoritas Ibu Kota Nusantara (IKN); Arsitek Kota Melbourne Rob Adams; Pemenang Obel Award 2023 Nans Voron; dan Perancang Kota IKN/Nusantara Sibarani Sofian.

Sub-tema Architecture Forum pada konferensi hari kedua akan dilanjutkan dengan pembicara Jo Nagasaka dari Jepang. Christopher Lee dari Inggris, bersama Muhammad Faizal Syamsalam dan Antonius Richarddari Indonesia.

Konferensi ini memiliki target untuk menampung 500 delegasi. Saat ini, kami memiliki tiket terbatas yang dapat dibeli. Pendaftaran konferensi dapat dilakukan melalui tautan: https://www.arch.id/international-conference/ Joint Organised.

Pameran tersebut diprediksi akan dikunjungi sebanyak 17.000 orang. Acara yang berfokus industri ini memberi kesempatan bagi para peserta nantinya untuk membangun relasi dengan rekan profesional, brand, pelaku pameran, serta pemangku kepentingan di industri arsitektur dan bangunan.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi