Sabtu, 04/05/2024 - 12:13 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Luhut tak Ingin Jadi Menteri Jika Ditawari

ADVERTISEMENTS

BADUNG — Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan tidak lagi memiliki keinginan untuk menjadi menteri jika ditawari oleh presiden terpilih pada Pemilu 2024. Luhut mengaku tidak mendapatkan restu dari sang istri Devi Simatupang.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Meskipun demikian, Luhut mengaku bersedia apabila diminta hanya untuk memberikan saran oleh Presiden yang terpilih nantinya. “Nggak, kalau saya jadi menteri cukup lah. Istri saya sudah tidak setuju saya menteri lagi. Kalau beri saran-saran iya,” katanya, usai mencoblos di TPS 14 Desa Cemagi, Badung, Bali, Rabu (14/2/2024).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Luhut Panjaitan sendiri dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagramnya dan terkonfirmasi mengaku mendukung Pasangan Calon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2024. Usai memberikan suaranya Luhut Panjaitan optimistis pasangan calon yang diusungnya bakal menang dalam pemilu bahkan dalam satu putaran.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Pengamat Sebut PDIP dan PKS Punya Pengalaman Jadi Oposisi
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Kita sudah lihat survei-survei saja. Kalau saya pikir ya satu putaran,” kata Luhut menjawab pertanyaan wartawan terkait dengan prediksinya dalam Pemilu 2024.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Alasan Luhut mendukung Paslon 02 Prabowo-Gibran karena program kerja keduanya dianggap melanjutkan program kerja yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo dan Maruf Amin. “Karena saya ingin keberlanjutan, karena saya tahu persis kalau tidak keberlanjutan, maka ekonomi kita ya jadi seperti yoyo. Karena ingat, bonus demografi generasi kamu itu akan habis pada tahun 2030-an. Jadi kita harus sadar betul itu, nggak boleh main-main, waktu tidak banyak,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Quantum Computing: Pahami Lebih Jauh dengan Kuliah di UNM

Menurutnya, banyak keberhasilan yang diraih oleh pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi meskipun ada pula hal-hal yang belum selesai dilakukan karena keterbatasan masa jabatan presiden. Karena itu, butuh presiden yang memiliki visi seperti Presiden Jokowi.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Jadi keberlanjutan dari apa yang dibuat Pak Jokowi tentu ada penyempurnaan di sana sini karena nggak mungkin juga itu selesai satu presiden, bisa dua tiga presiden baru selesai,” katanya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi