Kamis, 02/05/2024 - 16:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

90 Persen Pasien Kanker Sulit Sembuh karena Datang Saat Stadium Lanjut

ADVERTISEMENTS

Kanker masih menjadi penyebab kematian paling menakutkan di dunia, apalagi 90 persen pasien kanker sulit sembuh karena sudah datang dalam kondisi stadium lanjut.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Kanker masih menjadi penyebab kematian paling menakutkan di dunia, apalagi 90 persen pasien kanker sulit sembuh karena sudah datang dalam kondisi stadium lanjut. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menegaskan pentingnya deteksi dini, dan ini akan disosialisasikan lebih meluas lagi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Sebagian besar pasien baru mencari pertolongan medis ketika kanker sudah mencapai stadium lanjut. Akibatnya, 90 persen penderita kanker tidak mendapatkan pengobatan optimal yang kemudian dapat berujung pada kematian,” ucap Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, Maxi Rein Rondonuwu.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Belum Kunjung Punya Momongan, Yuk Periksakan Diri ke Dokter
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Kanker telah menjadi salah satu masalah kesehatan tertinggi di dunia termasuk Indonesia. “Trennya terus meningkat sejak tahun 2008, dan diperkirakan pada tahun 2040 akan ada 29,5 juta kasus baru dan 16,3 juta kematian akibat kanker,” ucap Maxi lagi.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Tetapi, ia menegaskan, dengan perkembangan inovasi obat dan teknologi untuk deteksi kanker, kanker bukan lagi sesuatu yang perlu ditakutkan, asalkan skrining kanker dilakukan sejak dini dan secara rutin. Apabila kanker dapat dideteksi pada stadium awal, tingkat kesembuhan pasien dapat jauh lebih tinggi dibandingkan stadium lanjut.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Perlukah Wanita Punya Me Time Ketika Sudah Jadi Ibu?

 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Menurut Maxi, saat ini pemerintah semakin meningkatkan upaya dalam program skrining kanker. Siapa pun bisa pergi ke Puskesmas dan menjalani pemeriksaan kanker paru-paru, kanker payudara, dan kanker serviks.

“Kami baru saja menambahkan program skrining kanker paru-paru. Saat ini, siapapun bisa melakukan skrining kanker paru-paru di Puskesmas secara gratis, dan jika berisiko tinggi, pemerintah akan menanggung biayanya untuk mendapatkan skrining yang lebih menyeluruh dengan menggunakan CT scan Dosis Rendah di rumah sakit tersebut,” ucap Maxi lagi.

Sebagai bagian dari….

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi