Sabtu, 04/05/2024 - 03:01 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIPERTANIAN

Harga Melonjak, Kementan Pastikan Pasokan Cabai Aman Jelang Ramadhan

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) bersama dengan petani champion memastikan pasokan cabai dalam kondisi yang aman menjelang Hari Besar Keagamaan Negara (HBKN) Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Kementan melalui Direktorat Jenderal Hortikultura optimisme jika pasokan cabai untuk 2024 bakal tercukupi dan memastikan pasokan akan aman menjelang Hari Besar Keagamaan Negara (HBKN) kali ini,” kata Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Kementan Andi Muhammad Idil Fitri di Jakarta, Selasa (27/2/2024).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Idil mengatakan, berdasarkan data Early Warning System (EWS) yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Hortikultura, ketersediaan aneka cabai di Februari ini diperkirakan aman.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Produksi cabai rawit utamanya berasal dari Kabupaten Malang sebanyak 15.233 ton, di Temanggung 7.200 ton, dan di Garut 6.950 ton. Untuk komoditas cabai besar, produksi utamanya berasal dari Kabupaten Sleman sebanyak 17.028 ton, Garut 9.466 ton, dan Bandung sebanyak 3.795 ton.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Harga Cabai dan Bawang di Bandung Masih Tinggi

Menurut dia, dengan kondisi pertanaman cabai mulai banyak di wilayah sentra, Idil menyampaikan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir tentang ketersediaan cabai.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Karena banyak petani yang sudah mulai menanam cabai, tentunya kebutuhan cabai di masa Ramadhan dan Idul Fitri kita prediksikan aman. Kami juga memiliki champion cabai yang selalu siap siaga dengan stok di lapangan dan tentunya siap terlibat aktif untuk penanganan stok cabai,” kata Idil.

Idil mengatakan Kementan menyiapkan langkah dalam mengantisipasi meningkatnya harga yang biasa terjadi jelang Ramadhan dan Idul Fitri, salah satunya melalui kebijakan pengamanan buffer stock atau penggunaan skema dengan tujuan untuk menstabilkan harga di pasar yang fluktuatif.

“Pengamanan buffer stock dilakukan melalui pengamanan panen di sentra produksi melalui skema kemitraan dengan petani champion,” kata Idil.

Sementara itu, Ketua Champion Cabai Indonesia Tunov Mondro Atmojo menyampaikan strategi pemerintah dalam menggerakkan para champion dalam menjaga pasokan cabai sangat efektif.

“Dengan koordinasi yang kuat dan kerja sama antara pemerintah dan mitra binaan, semua bisa dikelola dan dirancang dengan baik utamanya dalam pengamanan pasokan jelang HBKN. Jelang Ramadan kali ini pun kami siap terlibat aktif dalam penyediaan produk cabai untuk masyarakat,” ucap Tunov.

Berita Lainnya:
Arus Balik, Perbatasan Entikong Dilintasi 13 Ribu Orang

Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Malang Heri Suntoro menyampaikan, saat ini hasil panen cabai berasal dari berbagai kecamatan yang menjadi sentra produksi, seperti Kecamatan Dampit, Poncokusumo, Tumpang, Karangploso, dan Pujon seluas 5.784 hektare.

Selain itu, terdapat pula pertanaman cabai usia dua bulan yang ditanam pada Desember 2023 sampai dengan Februari 2024 seluas 3.408 hektare dengan sentra di Kecamatan Poncokusumo, Wajak, Tumpang, Karangploso, Pujon, Ngantang, dan Dampit untuk pengamanan masa Ramadan dan Idul Fitri.

“Meskipun kondisi pertanaman cabai rawit tidak maksimal terkena imbas El Nino serta serangan thrips dan virus kuning, namun hasil produksi cabai di Malang masih cukup melimpah sehingga bisa memenuhi permintaan pasar lokal serta dikirim juga ke Pasar Induk Pare,” kata Heri.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi