Selasa, 30/04/2024 - 15:09 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Suara Muslim Kanada untuk Wujudkan Gencatan Senjata di Gaza

ADVERTISEMENTS

MONTREAL — Masyarakat muslim Kanada menggelar kampanye dalam skala yang belum pernah dilakukan sebelumnya pada bulan Ramadhan tahun ini untuk mendorong pemerintah berbuat lebih banyak dalam mengakhiri krisis Gaza. Sudah lima bulan kantong pemukiman itu dibombardir Israel.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Operasi militer Israel sudah menewaskan lebih dari 31 ribu orang dan memicu krisis kemanusiaan. Masyarakat muslim Kanada yakin politisi-politisi negara tidak berbuat banyak menghentikan krisis tersebut.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kami melihat setiap hari saudara-saudara kami di Palestina tewas. Kami melihat banjirnya gambar-gambar mengerikan,” kata petugas advokasi Dewan Nasional Muslim Kanada (NCCM) Fatema Abdalla seperti dikutip Aljazirah, Selasa (12/3/2024). “Jadi Ramadhan ini jelas akan menjadi jauh lebih sulit untuk semua orang,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

NCCM adalah salah satu dari lebih dari 300 kelompok muslim di kawasan Amerika Utara yang mengirim ultimatum ke politisi Kanada. NCCM meminta secara tegas, agar pemerintah segera bertindak mengakhiri perang dan bela hak-hak rakyat Palestina atau anda tidak akan berbicara pada jamaah dalam pertemuan-pertemuan komunitas bulan ini.

ADVERTISEMENTS

Organisasi-organisasi yang termasuk kelompok-kelompok advokasi, masjid dan pusat-pusat kebudayaan menuntut lima hal dari anggota parlemen. Mulai dari, mengecam kejahatan perang Israel sampai menghentikan pengiriman senjata Kanada ke Israel dan mendorong gencatan senjata di Gaza.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Bila anggota parlemen tidak bisa secara terbuka berkomitmen pada semua yang kami minta ini, maka sayangnya kami bisa tidak memberikan ruang untuk berpidato pada jamaah kami,” kata Abdalla.

Berita Lainnya:
KDEI Taipei Kunjungi WNI Terdampak Gempa Bumi Taiwan

Seperti negara-negara lain di seluruh dunia Kanada juga dilanda unjuk rasa besar menuntut diakhirinya perang Gaza yang dimulai awal Oktober lalu. Serangan Israel ke kantong pemukiman Palestina itu menyebabkan kehancuran dan pengungsian dan pemerintah Israel juga masih memblokir bantuan yang sangat dibutuhkan.

PBB memperingatkan ancaman kelaparan dan penyebaran penyakit sementara bulan Januari lalu Mahkamah Internasional (ICJ) memutuskan terdapat kemungkinan resiko genosida dan memerintahkan Israel mencegah aksi genosida.

“Kami sangat kecewa dengan respon dari pejabat terpilih kami (di Kanada) pada bencana kehancuran di Gaza,” kata juru bicara kelompok advokasi muslim di dalam sekitar City of London, Ontario, Hikma Public Affairs Council, Nawaz Tahir yang turut menandatangani surat tersebut.

“Biasanya kami mengundang pejabat terpilih ke kegiatan kami, ke masjid kami, untuk merayakan konsep komunitas sepanjang Ramadhan. Ini sulit dilakukan ketika lemahnya respon pada pembunuhan massal terhadap saudara dan saudari kami di Palestina,” katanya.

Kanada menjaga hubungan dekat dengan Israel selama puluhan tahun. Pemerintah Perdana Menteri Justin Trudeau juga masih sekutu dekat negara itu.

Pada dua bulan pertama perang di Gaza, Ottawa menolak tekanan masyarakat untuk menyerukan gencatan senjata jangka panjang dan hanya mendorong “jeda kemanusiaan.” Pada bulan Desember lalu Kanada berubah haluan dan mendukung mosi gencatan senjata di Majelis Umum PBB.

Berita Lainnya:
AS Mati-matian Usahakan Bantuan Pertahanan Udara untuk Ukraina

Namun pemerintah Trudeau diminta untuk berbuat lebih banyak termasuk menghentikan pengiriman barang-barang militer ke Israel karena dikhawatirkan digunakan untuk melanggar hak-hak rakyat Palestina di Gaza. Dalam pernyataanya, Ahad (10/3/2023) lalu Trudeau menyampaikan ucapan selamat Ramadhan pada muslim Kanada dan mengakui bulan suci ini datang di “masa yang sangat sulit” karena situasi di Gaza.

“Kanada menegaskan kembali seruan kami untuk gencatan senjata berkelanjutan di Gaza dan akses tanpa hambatan dan aman pada bantuan kemanusiaan untuk warga sipil,” katanya.

Anggota Dewan Imam Kanada Abd Alfatah Twakkal yang turut menadatangani surat Ramadhan, menekankan muslim Kanada menginginkan tindakan konkrit. “Kami tidak ingin kata-kata kosong. Kami tidak menginginkan tokenisme,” katanya. Twakkal mengatakan surat itu tidak hanya mencakup anggota pemerintah Kanada.

“Ini bukan isu partisan. Ini untuk semua anggota parlemen yang melihat yang melihat parodi dan bencana dari apa yang telah terjadi dan terus terjadi [di Gaza],” katanya. “Kami tidak bisa hanya duduk diam dan tidak melakukan apa-apa, setidaknya ini adalah sesuatu yang perlu kami lakukan, untuk berbicara dan mengatakan, ‘Lihat, kami harus mengambil langkah apa pun sesuai dengan kemampuan kita untuk dapat mengakhiri genosida yang sedang terjadi,” tambah Twakkal.

x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi