Selasa, 30/04/2024 - 14:05 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Tanpa Gencatan Senjata, Gaza Bisa Jadi Kuburan Massal

ADVERTISEMENTS

Relawan di salah satu dapur World Central Kitchen (WCK) menyiapkan makanan untuk dihidangkan kepada warga Palestina yang mengungsi di kamp Rafah, Jalur Gaza bagian selatan, (18/3/2024).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

GAZA — Penasihat kebijakan regional lembaga amal asal Inggris, Oxfam, Nour Shawaf menggambarkan situasi di Jalur Gaza sebagai bencana. Pernyataan ini disampaikan usai laporan yang didukung PBB mengatakan kelaparan sudah terjadi di utara Gaza dan terdapat resiko kelaparan di seluruh wilayah yang terus-menerus dibom dan dikepung.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Ini semua diciptakan manusia, ini semua hasil pengeboman Israel yang terus-menerus dan pemindahan rakyat Palestina di seluruh Jalur Gaza dan akibat penggunaan kelaparan sebagai senjata perang,” kata Shawaf seperti dikutip dari Aljazirah, Senin (18/3/2024).  

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Khamenei: Iran Telah Menunjukkan Kekuatannya Melawan Israel 
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Sepanjang kita tidak melihat gencatan senjata yang dapat meningkatkan skala operasi kemanusiaan untuk mengirimkan bantuan ke Gaza dan terutama Gaza utara, dengan melipatgandakan jenis bantuan, maka kita akan melihat skenario yang sangat mengerikan terjadi di depan mata, ketika saat seluruh dunia melihatnya,” kata Shawaf.

ADVERTISEMENTS

Ia menambahkan Oxfam sedang menyelidiki tujuh rintangan akses kemanusiaan yang sengaja Israel terapkan untuk memastikan operasi kemanusiaan diblokir. Sementara lembaga pangan PBB (WFP) mengatakan 70 persen warga Gaza utara mengalami kelaparan parah.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
AS Bantah Izinkan Israel Menginvasi Rafah Supaya Iran tak Dibalas Besar-besaran

Angka yang mengkhawatirkan ini disampaikan saat WFP memperingatkan Gaza utara “akan segera mengalami” kelaparan. Sementara diperkirakan seluruh Jalur Gaza akan mengalami kelaparan mulai sekarang sampai Mei.

Kepala lembaga bantuan pengungsi PBB untuk Palestina (UNRWA) Philippe Lazzarini mengatakan satu-satu cara mencegah kelaparan ini adalah membuka lebih banyak pintu perbatasan dan “membanjiri” Gaza dengan makanan. “Kita berpacu dengan waktu,” kata Lazzarini pada konferensi pers di Kairo. 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi