Selasa, 30/04/2024 - 19:17 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Anaknya Dihajar tanpa Ampun, Emy Aghnia: Kalau Bukan karena Allah Mungkin Udah ‘Gak Ada’

ADVERTISEMENTS

Kasus kekerasan anak (ilustrasi). Anak Emy Aghnia disiksa oleh pengasuh hingga 1 jam lebih. Menurut Aghnia, sang anak dihajar habis-habisan hingga berlari ke sana ke sini.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Selebgram asal Malang, Jawa Timur, Emy Aghnia, mengaku sangat terpukul dengan penyiksaan yang menimpa putrinya, Jana Amira Priyanka atau akrab disapa Cana. Anaknya yang baru berumur 3 tahun 5 bulan tersebut mengalami sejumlah luka lebam hingga trauma berat dan kesulitan tidur.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Aghnia menjelaskan, penganiayaan tersebut terjadi ketika dirinya berangkat ke luar kota (Jakarta) selama dua hari untuk urusan pekerjaan ke Jakarta. “Ternyata pada hari pertama di Jakarta, pas sahur jam 04.00-05.00 suster hajar anak saya habis-habisan. Kalo anak ini gak dikasih keajaiban sama Allah, mungkin udah gak ada,” kata Aghnia saat konferensi pers bersama Polrestabes Malang, Sabtu (30/3/2024).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Vokalis FireHouse CJ Snare Meninggal Dunia, Terkenal dengan Lagu 'Love of a Lifetime'
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Sebagai seorang ibu, Aghnia merasa terpukul karena banyak yang menyalahkannya karena memakai jasa pengasuh. Menurut dia, kebutuhan setiap rumah tangga berbeda, dan Aghnia merasa butuh bantuan pengasuh. 

ADVERTISEMENTS

“Saya sangat berharap pelaku dijerat hukum seberat-beratnya. Kalau lihat CCTV, anak saya disiksa 1 jam lebih tanpa ampun, dikejar ke sana ke sini, gak ada yang menolong karena pada saat itu kamar dikunci, gak ada yang tahu. Dia dikunci di kamar diberi makan sekali satu hari, saya gak bisa ngomong apa-apa lagi,” ujar dia.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Kisah Tantowi Yahya Bertemu Malaikat di Taman Raudhah: Ganteng Wangi Berbahasa Palembang

 

Pengasuh berinisial IPS tersebut diambil dari penyalur terkenal bahkan memiliki cabang di luar negeri. Aghnia juga merogoh kocek cukup besar untuk kontrak pengasuh tersebut.  

Meski begitu, belum dipastikan apakah dia akan menuntut perusahaan penyalur pengasuh itu atau tidak. Sebelumnya Aghnia mengatakan penyiksaan terhadap putrinya dilakukan lebih dari satu jam tanpa henti hingga babak belur. 

Penyiksaan terhadap buah hatinya dilakukan pada waktu Subuh dengan pintu kamar yang terkunci rapat. Ditutupnya pintu kamar tersebut diduga agar tidak ada orang yang mendengar tangisan sang putri. Sang anak kerap berlari untuk melarikan diri, namun terus dikejar. 

 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi